Perampokan Toko Emas di Bandung

UPDATE Perampokan Toko Emas di Bandung, Polisi Lacak Istri Dua Pelaku yang Diduga Kabur ke Sumatera

Polisi terus memburu dua pelaku perampokan toko emas yang diduga kabur ke Sumatera.

Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Cipta Permana
Dua orang pejalan kaki melewati depan Toko Emas Gaya Baru yang menjadi TKP dari aksi perampokan berdarah yang menewaskan pemilik toko dengan inisial T (60), di Jalan A.Yani (Kosambi), Selasa (21/9/2021). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pengejaran masih terus dilakukan polisi terhadap dua dari tiga pelaku perampokan Toko Mas Gaya Baru, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung.

Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Rudi Trihandoyo, mengatakan, para pelaku sempat menyewa mobil untuk kabur dari kejaran petugas.

"Alhamdulillah sudah kami amankan mobil rental tersebut," ujar Rudi Trihandoyo di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Rabu (22/9/2021).

Rudi mengatakan, mobil rental itu disewa oleh S (30), salah seorang pelaku yang kini sudah ditahan polisi.

Mobil itu rencananya akan digunakan untuk menjemput dua pelaku lainnya yang betugas mengeksekusi di dalam toko, sementara S bersiaga di depan toko emas.

Sial bagi S, anggota Linmas yang sedang berpatroli curiga dan menangkapnya dan menyerahkannya ke polisi.

"Jadi, ada dua yang di dalam dan satu yang standby di luar pakai mobil rental," katanya.

Perampokan Toko Mas Gaya Baru dilakukan para tersangka, Senin (20/9/2021).

Selain membawa sejumlah barang berharga, mereka juga membunuh T (60), pemilik toko emas tersebut.

T meregang nyawa dan tewas setelah para perampok menghantam kepalanya dengan menggunakan barbel.

Kapolsek Sumur Bandung, Kompol Septa Firmansyah, mengatakan sudah melacak keberadaan para pelaku.

"Istri para pelaku masih di Kota Bandung. Kalau pelaku kemungkinan sudah bisa (melarikan) diri ke Sumatera, tapi kalau istrinya kami lacak masih di Bandung," ujar Septa, saat dihubungi, Rabu (22/9/2021).

Hingga kemarin, kerugian materi akibat perampokan ini belum diketahui pasti.

"Kerugian belum diketahui karena garis polisinya belum dibuka, jadi belum masuk. Pemeriksaan saksi-saksi masih empat orang, belum nambah," katanya.

Sebelumnya, saat ditemui di lokasi perampokan, Agus, petugas linmas, yang pertama kali memergoki S, mengatakan saat ia tangkap pelaku membawa kantong kresek warna hitam.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved