Breaking News

Penemuan Mayat di Subang

Saksi Mr X Berpapasan dengan Yosef ketika Menuju TKP Kasus Subang, Suami Tuti Itu Terlihat Buru-buru

Danu sempat berpapasan dengan Yosef (55) saat ia menuju rumah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar / Dwiky Maulana
Tim dari Bareskrim Polri dan Puslabfor saat di TKP kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang, Kamis (16/9/2021) 

TRIBUNJABAR.ID - Danu sempat berpapasan dengan Yosef (55) saat ia menuju rumah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Tuti dan Amalia adalah ibu dan anak yang meninggal dalam kasus perampasan nyara di rumahnya di Kampung Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Rabu (18/9/2021).

Adapun Danu adalah saksi yang disebutkan sebagai mister X dalam kasus Subang itu.

Pria yang bernama lengkap Muhammad Ramdanu itu keponakan Tuti sekaligus sepupu Amalia.

Sedangkan Yosef adalah suami Tuti dan ayah kandung Amalia.

Baca juga: Danu Ternyata Juga Diendus Anjing Pelacak Polisi, Akui Malam Sebelum Perampasan Nyawa Ketemu Amalia

Danu menuju rumah Tuti dan Amalia karena diberitahu sesuatu telah terjadi di rumah tersebut.

Awalnya Danu mendengar Yosef berteriak-teriak pakai motor memanggilnya pada tanggal 18 Agustus 2021 pagi.

Namun, Danu menghiraukannya dan berpura-pura tidur.

Namun, Danu yang pura-pura tidur terkejut mendengar pengakuan Yosef kepada ibundanya yang menyebut kalau Tuti dan Amalia diculik.

"Pas mama nyamperin, 'Danu itu rumah acak-acakan, Amel diculik'. Danu kaget enggak sempat cuci muka dulu atau sikat gigi, langsung ngeluarin motor langsung ke sana," kata Danu seperti dikutip dari Youtube Heri Susanto.

Danu langsung bergegas menuju rumah Tuti dan Amalia.

Muhammad Ramdanu (21) salah seorang saksi yang sempat disebut memiliki akses keluar-masuk dari rumah korban prampasan nyawa di Subang.
Muhammad Ramdanu (21) salah seorang saksi yang sempat disebut memiliki akses keluar-masuk dari rumah korban prampasan nyawa di Subang. (Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati)

Ketika Danu menyusul ke lokasi kejadian, Yosef terlihat kabur berbalik arah.

Bukannya memandu Danu menuju ke TKP, Yosef terlihat buru-buru pergi ke arah lain.

Danu pun sempat tidak tahu kemana Yosef pergi.Diketahui, Yosef pergi ke Polsek Jalan Cagak.

Setelah itu, Danu pun pergi ke rumah korban.

Ternyata, Danu melihat kalau rumah korban itu sudah berantakan.

Penjelasan Danu Sehari Sebelum Kejadian

Danu mengaku sempat diendus anjing pelacak saat polisi menggelar olah TKP di lokasi kejadian.

Baca juga: Pengakuan Yosef Soal Bercak Darah dan Sidik Jari di TKP Kasus Subang, Sudah Sebulan Masih Misteri

Saat itu penyidik tengah meminta keterangan Danu. Anjing pelacak itu terus menggonggong ke arah keponakan Tuti tersebut.

Selain anjing pelacak menggongong pada Danu, polisi juga menemukan sampel DNA milik Danu.

Saat olah TKP, penyidik menemukan puntung rokok dengan berbagai merek di rumah korban.

Kondisi rumah lokasi penemuan dua mayat perempuan di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang sudah dipasangi garis polisi, Rabu (18/8/2021).
Kondisi rumah lokasi penemuan dua mayat perempuan di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang sudah dipasangi garis polisi, Rabu (18/8/2021). (Tribun Jabar/ Dwiky Maulana Vellayati)

Ternyata, DNA Danu terlacak pada pada sebuah puntung rokok.

Atas temuan beberapa fakta baru, penyidik lalu melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap Danu.

Bahkan, Danu sempat diperiksa polisi selama 12 jam, hingga dini hari.

Baca juga: BUMD Jabar Rencanakan Pembangunan Rumah Sakit Baru di Subang, Karawang dan Sukabumi

Sebelumnyam Yosef mengungkapkan kalau Danu juga punya akses masuk ke rumah korban.

Tak hanya itu, Danu juga disebutkan sering bertamu ke rumah Tuti dan Amalia malam-malam.

Dicurigai seperti itu, Danu akhirnya buka suara dan membeberkan semua kejadian yang terjadi detik-detik sebelum pembunuhan ibu dan anak itu terjadi.

Tim Inafis dari Polres Subang saat melakukan penyelidikan ulang terhadap penemuan mayat Ibu dan Anak di Subang, Jumat (20/8/2021).
Tim Inafis dari Polres Subang saat melakukan penyelidikan ulang terhadap penemuan mayat Ibu dan Anak di Subang, Jumat (20/8/2021). (Dwiky Maulana Vellayati/Tribun Jabar)

Diakui Danu, ia sempat bertemu dengan Tuti dan Amalia pada 17 Agustus, sehari sebelum korban terbunuh.

Pada siang hari, Danu mengaku sempat ke rumah korban menghampiri Amalia.

Hal itu karena Danu sempat disuruh Yoris untuk membeli double tip dan meminta uangnya pada Amalia

"Terakhir ketemu tanggal 17 karena disuruh Yoris membeli double tip jam 11 siang. Enggak sempet ngerokok atau makan di sana. Terus ngambil uang ke Amel Rp 100 ribu. Terus beli double tip," ungkap Danu, dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Yuherda Production.

Baca juga: Update Kasus Subang, Yosef dan Nyonya M Tak Lagi Diperiksa Polres, Mengapa? Ini Alasannya

Setelah itu, Danu langsung pergi ke Kasomalang, rumah Yoris.

Ternyata, Tuti dan Amalia juga pergi ke Kasomalang, berkumpul dengan Danu dan keluarga Yoris.

Sore harinya, setelah pulang dari rumah Yoris, Danu sempat mengantarkan Tuti dan Amalia ke rumahnya.

Di rumah Tuti, Danu pun sempat merokok.

Tim dari Bareskrim Polri dan Puslabfor saat di TKP kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang, Kamis (16/9/2021)
Tim dari Bareskrim Polri dan Puslabfor saat di TKP kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang, Kamis (16/9/2021) (Tribun Jabar / Dwiky Maulana)

"Tanggal 17 sore memang ke rumah Amel karena disuruh membeli makanan. Sempat merokok. Wajar saja ada sisa puntung rokok yang tertinggal," ungkap Danu, dilansir TribunnewsBogor.com dari akun Youtube TVOne News, Senin (20/9/2021).

Setelah itu, Danu main game di warnet dan pulang malam hari.

Danu mengaku baru tidur pukul 02.30 WIB.

Baca juga: Misteri Kasus Subang, Yosef dan Istri Mudanya Diperiksa Langsung Bareskrim, tak Lagi oleh Polres

"Malamnya enggak kemana-mana lagi. Main game, TikTok-an, WA-an, ngecek grup WA sekolah," ungkap Danu.

Pagi harinya, Rabu (18/9/2021), Danu mengaku dikejutkan dengan teriakan Yosef.

Akan tetapi, Danu saat itu tidak memedulikan teriakan Yosef dan pura-pura tidur.

Tim dari Bareskrim Polri dan Puslabfor saat di TKP kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang, Kamis (16/9/2021)
Tim dari Bareskrim Polri dan Puslabfor saat di TKP kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang, Kamis (16/9/2021) (Tribun Jabar / Dwiky Maulana)
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved