Daun Sirih
Mitos atau Fakta? Daun Sirih Memperbanyak ASI, Apakah Aman Dikonsumsi Saat Menyusui?
Benarkah daun sirih berpengaruh pada produksi ASI ibu menyusui? Daun sirih kerap kali digunakan sebagai obat herbal.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID - Benarkah daun sirih berpengaruh pada produksi ASI ibu menyusui?
Daun sirih kerap kali digunakan sebagai obat herbal untuk menyembuhkan sejumlah penyakit.
Umumnya, daun sirih dikonsumsi setelah direbus atau dikunyah langsung.
Adakah manfaat daun sirih untuk ibu menyusui?
Dikutip dari Alodokter, dr Amadeo Drian Basfiansa pada 2018 menjawab pertanyaan mengenai kegunaan daun sirih pada ASI.
Baca juga: Cara Membuat Obat Herbal Daun Sirih Merah, Dipercaya Menghambat Kanker dan Tumor Payudara
Menurutnya ada yang menyebut daun sirih menyebabkan ibu hamil kekurangan asam folat yang berujung pada kelainan janin.
Adapun daun sirih disebutkan meningkatkan risiko kanker pada ibu hamil.
Kendati begitu efek daun sirih pada ibu hamil masih harus diselidiki lagi.
Masih dilansir dari sumber yang sama, dr Farah Nabilla mengatakan penelitian menyatakan mengunyah daun sirih berhubungan dengan kejadian kanker di mulut.
WHO telah mengelompokkan tumbuhan daun sirih sebagai zat pemicu kanker.
Manfaat Lain Daun Sirih
Mengutip dari buku Daun Ajaib Tumpas Penyakit, karya Lina Mardiana masyarakat Keraton Yogyakarta menggunakan daun sirih merah secara turun temurun untuk menyembuhkan sejumlah penyakit.
Berikut ini cara mengolah daun sirih untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
Batuk
Satu di antara sederet manfaat daun sirih adalah mengobati batuk. Namun, khasiat itu berasal dari daun sirih merah yang tak kalah bagusnya dengan daun sirih hijau.
Tak rumit dalam mengolahnya. Anda cukup memetik 10 daun sirih merah segar tidak terlalu tua.
Sebelum merebus daun sirih merah, rendam dalam alkohol 70 persen selama 30 menit lalu dicuci.
Tujuannya agar bakteri di daun sirih merah itu mati. Setelah itu baru merebusnya dengan empat gelas air, lalu tambahkan 100 gram gula.
Dikutip dari kompas.com, daun sirih merah yang sudah dicampur 100 gram gula itu direbus sampai mendidih hingga menyisakan air segelas.
Nah, ramuan daun sirih itu siap dikonsumsi, satu sendok tiga kali sehari.
Baca juga: Bau Badan? Pakai Daun Sirih untuk Menghilangkan Bau Badan Secara Alami, Cukup Gunakan 2 Lembar

Gusi Berdarah
Gusi berdarah adalah kondisi yang menandakan bahwa pasien sedang mengalami penyakit gusi, atau menderita kelainan pembekuan darah. Gusi berdarah juga seringkali terjadi akibat menggosok gigi terlalu keras.
Dikutip dari alodokter, gejala lain yang menyertai gusi berdarah tergantung pada penyebab yang mendasarinya.
Sebagai contoh, gusi berdarah yang disebabkan oleh gangguan pembekuan darah, seperti hemofilia, bisa menimbulkan gejala perdarahan lain pada hidung (mimisan), atau adanya darah pada urine dan tinja.
Sedangkan gusi berdarah yang disebabkan oleh periodontitis, dapat disertai bau mulut (halitosis), nyeri saat mengunyah makanan, serta gigi yang goyang atau tanggal.
Mengutip dari Kompas.com, daun sirih merah juga bermanfaat sebagai obat herbal sariawan dan gusi berdarah.
Untuk mendapatkan manfaatnya Anda cukup menyiapkan daun sirih merah lima lembar.
Anda cuci daun sirih merah sampai bersih lalu rebus dengan dua gelas air.
Setelah air rebusan daun sirih merah mendidih dan menyisahkan satu gelas air, Anda dinginkan.
Setelah itu Anda gunakan air rebusan daun sirih merah untuk kumur-kumur tiga kali sehari.
Baca juga: Bukan Hanya Bermanfaat Mengatasi Mimisan, Daun Sirih Juga Berkhasiat Mencegah Penyakit Lambung

Mimisan
Salah satu cara menghentikan mimisan adalah menyumbat hidung dengan daun sirih.
Ya, manfaat daun sirih yakni mengentikan pendarahan.
Saat tubuh mengalami luka hingga berdarah, tubuh melakukan respons untuk menghentikan pendarahan.
Kecepatan tubuh setiap orang dalam menyembuhkan luka berbeda-beda.
Tubuh membuat darah di sekitar luka menjadi lebh kental dan menggumpal di tempat luka.
Luka akan tertutup dan pendarahan berhenti. Oleh sebab itu, Anda akan melihat gumpalan darah di tempat luka yang terasa gatal.
Dikutip dari halodoc, kandungan tanin dalam daun sirih juga memiliki manfaat yang sama.
Tanin membantu tubuh menutup luka.
Zat ini mempercepat respons tubuh sehingga pendarahan pada hidung akan berhenti dalam waktu yang lebih cepat.
Selain itu, daun sirih memiliki sifat antibakteri, anti-peradangan, serta mengurangi rasa sakit yang diraskaan anak saat mimisan.
Daun sirih mempengaruhi sistem kekebalan tubuh seseorang sehingga luka atau peradangan yang terjadi di dalam tubuh cepat membaik.
Cara menggunakan daun sirih untuk menghentikan mimisan adalah sebagai berikut.
- Cuci daun sirih hingga bersih.
- Potong bagian daun sirih yang tajam agar tidak melukai hidung.
- Gulung daun sirih lalu masukkan secara perlahan ke dalam hidung.
Jangan terlalu ditekan keras karena akan memperburuk kondisi hidung.
Tunggu beberapa saat dan darah berkurang secara perlahan.
Jika mimisan pada anak tidak kunjung berhenti meski sudah dilakukan pertolongan, segera bawa anak ke dokter.