Objek Wisata Favorit di Majelengka Masih Sepi Pengunjung, Gegara Musim Panen
Objek wisata favorit di Kabupaten Majalengka ini masih sepi pengunjung.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Memasuki masa PPKM Level 2, semua objek wisata di Kabupaten Majalengka sudah diizinkan beroperasi sejak 26 Agustus 2021.
Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, objek wisata yang menyuguhkan indahnya panorama alam dan memacu adrenalin memberikan banyak promo tiket masuk untuk wahana-wahana di dalamnya.
Sektor pariwisata menjadi salah satu industri yang terkena dampak pandemi Covid-19.
Namun sejumlah tempat wisata kini masih sepi.
Beberapa objek wisata yang belum merasakan geliatnya para pengunjung, di antaranya River Tubing Cikadongdong dan Terasering Panyaweuyan Majalengka.
Pengelola objek wisata River Tubing Cikadongdong, Panji Raharja mengaku, pihaknya belum merasakan kembali membeludaknya pengunjung seperti sebelum PPKM.
Padahal sebelum pembatasan mobilitas masyarakat itu, pengunjung yang datang bisa mencapai ratusan orang.
"Baru dikit-dikit, belum stabil," ujar Panji kepada Tribun, Sabtu (4/9/2021).
River Tubing Cikadongdong sendiri berada di Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka.
Di sana, pengunjung mendapatkan sensasi berselancar dengan arus air yang cukup deras.
Bagi para pengunjung yang hendak bermain river tubing, ada dua penawaran jarak yang bisa dipilih.
Untuk jarak 350 meter, pengunjung hanya membayar sebesar Rp 25 ribu di weekday dan Rp 30 saat weekend.
Sementara, jarak terjauh bisa mencapai 1 kilometer dengan kocek Rp 85 ribu per orang.
Meski olahraga river tubing terbilang ekstrem, pengunjung masih bisa tetap aman karena pengelola sudah membuat jalur yang aman dengan menata bebatuan tersebut.