Banjir Kotoran Sapi Terjang Kampung Sukahaji Lembang, Desa Sebut Akibat Saluran Air Tersumbat Sampah
Selama ini ada rumor kalau banjir kotoran sapi itu sengaja dibuang saat turun hujan, tapi setelah dilakukan pengecekan, ada saluran air yang tersumbat
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Pihak pemerintah Desa Kayuambon mengklaim, bahwa banjir kotoran sapi yang menerjang Kampung Sukahaji, RT 01/01, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), akibat imbas dari tersumbatnya saluran air.
Hal tersebut dipastikan setelah pihak pemerintah desa bersama unsur babinsa dan bhabinkamtibmas mendatangi perkampungan yang terdampak serta menelusuri saluran air di kawasan tersebut.
Kepala Desa Kayuambon, Ayi Rohayati, mengatakan, kotoran sapi itu buangan dari daerah yang berada di atas Kampung Sukahaji seperti Bukanagara dan Desa Pagerwangi yang memang terdapat banyak peternak sapi.
Baca juga: Sejumlah Rumah di Lembang Tetiba Diterjang Banjir Kotoran Sapi, Warga Geram, Bukan Kejadian Pertama
"Hanya karena saluran air tersebut tertutup ranting dan sampah, akhirnya warga Kayuambon yang terdampak. Namun pada saat kejadian petugas dari KPSBU Lembang dan masyarakat Pagerwangi juga turun membersihkan saluran yang tersumbat," ujarnya saat dihubungi, Senin (30/8/2021).
Ayi mengakui, selama ini memang ada rumor kalau banjir kotoran sapi itu sengaja dibuang saat turun hujan, tapi setelah dilakukan pengecekan, memang ada gorong-gorong atau saluran air yang tersumbat sampah.
"Saluran air yang tersumbat sudah dibersihkan, sekarang udah lancar. Supaya gak terulang, sebaiknya saluran air yang masih terbuka itu juga dipasang gorong-gorong," kata Ayi.
Diberitakan sebelumnya, Warga setempat Diki (54), mengatakan, kotoran sapi tersebut berasal dari peternakan sapi yang posisinya berada di atas kampung Sukahaji, kemudian terbawa aliran air ke selokan yang melintasi permukimannya.
Baca juga: Sejumlah Rumah di Lembang Tetiba Diterjang Banjir Kotoran Sapi, Warga Geram, Bukan Kejadian Pertama
"Kotoran sapinya terbawa hujan, kemudian karena selokan di sini mampet akibat banyak sampah dan ukurannya kecil jadi meluber ke jalan dan rumah warga," ujarnya saat ditemui di lokasi, Minggu (29/8/2021).
Diki belum bisa memastikan berapa banyak rumah warga yang terdampak banjir kotoran sapi tersebut. Namun, jika melihat rumah yang terlintasi aliran selokan, kurang lebih ada 20 rumah yang turut terdampak.
"Kalau jumlah pastinya kurang tahu berapa, tapi kira-kira lebih dari 20 rumah terdampak," kata Diki.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/banjir-kotoran-sapi-ke-rumah-warga-di-lembang.jpg)