Kejutan, Vicky Prasetyo Dilamar Jadi Wakil Bupati Kuningan di Pilkada Mendatang, Ini Jawaban Vicky
Ia mengakui ada enam orang yang menemuinya dan melamarnya menjadi calon wakil bupati Kuningan di Pilkada mendatang.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN - Beredar video artis nasional, yakni Vicky Prasetyo dilamar untuk menjadi calon Wakil Bupati Kuningan di Pilkada mendatang.
Hal ini mendapat tanggapan langsung dari Vicky Prasetyo.
"Soal video itu benar, kebetulan lagi dalam acara bareng Abdel," kata Vikcy Prasetyo saat dihubungi melalui ponselnya, Jumat (6/8/2021).
Vicky mengatakan, sebelum berlangsung acara bareng Abdel di salah satu stasiun televisi, beberapa hari sebelumnya telah didatangi sejumlah utusan untuk melamarnya jadi calon Wakil Bupati Kuningan.
"Iya beberapa hari sebelumnya saya kedatangan sejumlah utusan dari Kuningan. Nah, dalam penerimaan dan saat melangsungkan obrolan malah saya dilamar untuk masuk bursa Pilkada dan pencalonan Wakil Bupati Kuningan," katanya.
Saat mendapat tawaran itu, kata Vicky mengaku tidak lantas diterima begitu saja.
Pasalnya, untuk saat sekarang agenda pribadinya masih padat dan harus menunaikan pekerjaan yang sudah terjalin dengan stasiun televisi swasta.
"Saat itu enggak langsung diterima. Sebab sekarang masih sibuk dengan pekerjaan dan harus menunaikannya," katanya.
Menyinggung soal utusan daerah yang berjumpa dan menitah agar bisa dilamar sebagai Wakil Bupati, Vicky tidak langsung membuka secara jelas siapa orang yang datangnya waktu itu.
"Kalau utusan dari Kuningan ada mungkin 6 orang ya, dari partai mananya saya enggak tahu, tuh," katanya.
Vicky mengaku untuk sekarang lebih fokus dalam melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai kepala rumah tangga serta melaksanakan kerja sesuai kontrak kerja sebelumnya.
"Iya saya fokus keluarga dan kerja," ujarnya.
Ditanya hasrat dalam dunia politik, kata Vicky mengaku tidak menutup kemungkinan bahwa perasaan untuk berkarier politik juga ada.
"Iya perasaan untuk berpolitik ada. Tapi nanti akan dululah," katanya.