Sosok Musa Izzanardi, Lulus Sarjana ITB di Usia Seharusnya Lulus SMA, Punya Bakat Jenius Sejak Kecil

Musa Izzanardi Wijanarko didapuk sebagai wisudawan termuda di Institut Teknologi Bandung pada Wisuda Ketiga Tahun Akademik 2020/2021.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: taufik ismail
itb.ac.id
Musa Izzanardi, wisudawan termuda ITB, anak jenius yang tertarik pada matematika 

TRIBUNJABAR.ID - Musa Izzanardi Wijanarko didapuk sebagai wisudawan termuda di Institut Teknologi Bandung pada Wisuda Ketiga Tahun Akademik 2020/2021.

Di usia 18 tahun 8 bulan, Musa Izzanardi lulus sebagai sarjana Program Studi Matematika di Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam (FMIPA) ITB.

Hal itu merupakan sebuah prestasi. Pada umumnya, teman seusia Musa baru saja lulus jenjang SMA.

Baca juga: Unpad-ITB Tawarkan Kuliah Bersama, Berminat? Ini Ketentuannya

Musa Izzanardi, wisudawan termuda ITB, anak jenius yang tertarik pada matematika
Musa Izzanardi, wisudawan termuda ITB, anak jenius yang tertarik pada matematika (itb.ac.id)

Anak pasangan Yanti Herawati dan Mursid Wijanarko ini memilih program studi tersebut karena kegemarannya dalam bidang matematika.

Orangtua dan kakak Musa pun berkuliah di ITB. Ia resmi menjadi mahasiswa ITB pada 2017 di usia 14 tahun.

Musa Izzanardi atau yang disapa Izzan itu berkuliah di ITB melalui SBMPTN.

Selama berkuliah, Izzan tetap bersosialisasi dan mengikuti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Genshiken ITB.

Pilihannya berdasarkan hobi. Ia pun aktif di UKM tersebut dan sempat menempati beberapa jabatan.

Dikutip dari laman ITB, Izzan pernah menjadi Ketua Bidang Medkominfo Genshiken ITB periode 2019/2020, Ketua Divisi Logistik Genshiken Staff Training Genshiken ITB 2019, dan Ketua Divisi Megaproperti Wisuda Juli HIMATIKA ITB 2019.

Pemuda ini sudah menunjukkan ketertarikan pada matematika saat ia masih kecil.

Ketertarikan Izzan terhadap matematika tidak bisa lepas dari perang sang ibu.

Musa Izzanardi Wijanarko saat berusia 14 tahun bersama ibunya, Yanti
Musa Izzanardi Wijanarko saat berusia 14 tahun bersama ibunya, Yanti (Trans7)

Di balik sosoknya yang jenius, Izzan justru pernah tinggal kelas dari TK A ke TK B.

Izzan punya ketertarikan pada hal lain. Ia yang saat itu bersekolah alam hanya ingin main dan tidak mau belajar serta tidak mempu mengikuti kegiatan di kelas.

Akhirnya, Yanti memutuskan untuk mengajari Izzan di rumah atau homeschooling.

Dikutip dari Kompas.com, Yanti mengajari Izzan membaca.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved