PPKM Darurat di Indramayu

Sempat Takut, PKL di Indramayu Senang, Polisi Borong Dagangan & Beri Sembako Saat Razia PPKM Darurat

Para pedagang sempat ketakutan saat melihat petugas datang untuk menggelar razia PPKM Darurat.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Petugas gabungan saat razia yustisi penerapan PPKM Darurat di Jalur Pantura Indramayu, Minggu (18/7/2021) malam. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Petugas gabungan kembali menggelar razia dengan menyasar para pedagang kaki lima (PKL) yang melanggar pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Darurat di Indramayu.

Petugas menyisir sejumlah wilayah di Kabupaten Indramayu dengan cara berkeliling.

Beberapa di antaranya didapati masih melanggar dengan tetap berjualan walau sudah di atas pukul 20.00 WIB.

Salah satunya yang terjadi di wilayah Jalur Pantura Indramayu, para pedagang langsung didatangi polisi.

Beberapa di antaranya tampak ketakutan.

Namun, suasana sekita berubah menjadi bahagia saat polisi memborong barang dagangan mereka.

Dengan syarat, para pedagang harus segera tutup dan kembali ke rumah demi menekan penyebaran Covid-19.

Pada kesempatan itu, petugas juga memberikan bantuan sembako kepada para pedagang.

"Sedikitnya ada 500 paket sembako yang kami bagikan kepada warga terdampak PPKM Darurat di tiga wilayah, yakni Indramayu Kota, Jatibarang, dan sepanjang Jalur Pantura," ujar Waka Polres Indramayu Kompol Galih Wardani kepada Tribuncirebon.com, Minggu (18/7/2021) malam.

Masih disampaikan Kompol Galih Wardani, kegiatan ini bertujuan demi meringankan beban masyarakat.

Mengingat, selama penerapan PPKM Darurat, banyak sektor ekonomi yang terkena imbasnya, mereka kesulitan dalan mencari nafkah keluarga.

Salah seorang PKL, Wasinah (47) mengaku kaget sekaligus gembira dengan apa yang dilakukan petugas gabungan.

Ia menyampaikan banyak terima kasih, menurutnya hal tersebut menjadi solusi bagi para pedagang agar bisa bertahan hidup sembari mematuhi peraturan pemerintah.

Pada kesempatan itu, ia menyampaikan keinginannya agar PPKM Darurat tidak diperpanjang pemerintah agar Wasinah bersama para pedagang lainnya bisa beraktivitas seperti biasa.

"Semoga pemerintah juga tidak memperpanjang PPKM Darurat, karena dampaknya sangat dirasakan kami," ucapnya.

Baca juga: Cerita Bupati Indramayu Dapat Laporan Netizen Soal Warga Disabilitas, Nina:Kami Harus Cepat Tanggap 

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved