Lima Warga Sipil di Yakuhimo Papua Tewas Ditembak Diduga Oleh KKB, Jenazahnya Belum Dievakuasi

ima warga sipil yang tewas dibantai di Yakuhimo, Papua pada Kamis (24/6/2021) belum dievakuasi. 

Editor: Mega Nugraha
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
ILUSTRASI. Kontak tembak kembali terjadi di Intan Jaya, Papua. Kontak tembak terjadi di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya. Personel Satgas Yonif Raider 400/BR yang sedang patroli untuk menjamin keamanan warga masyarakat, ditembak KKB pada Jumat (6/11/2020). Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kapen Kogabwilhan III), Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam rilis tertulisnya menyebutkan 2 prajurit TNI ditembak, 1 diantaranya gugur atas nama Pratu Firdaus. Saat ini sedang dilaksanakan proses evakuasi korban, " katanya. Kolonel Czi Suriastawa juga menyampaikan, bahwa kejadian ini menambah daftar korban jiwa di Intan Jaya. Bukan hanya prajurit TNI-Polri yang memang bertugas, warga sipil juga jadi sasaran kebiadaban KKB, " ujarnya. 

TRIBUNJABAR.ID,PAPUA - Lima warga sipil yang tewas ditembak di Yakuhimo, Papua pada Kamis (24/6/2021) diduga oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) belum dievakuasi. 

Jarak tempuh dan medan yang berat membuat evakuasi jenazah lima warga sipil pekerja pembangunan jembatan itu jadi terhambat. Dari Dekai, pusat pemerintahan Kabupaten Yakuhimo ke lokasi kejadian mencapai 40 km. 

"Kami masih berupaya," Danrem 172/Praja Wira Yakthi Brigadir Jenderal TNI Izak Pangemanan saat dihubungi via ponselnya, Kamis (24/6/2021) malam.

Proses evakuasi warga sipil yang tewas ditembak diduga oleh KKB itu bisa jadi dilakukan pada Jumat (25/6/2021). 

"Kita lihat besok, karena saat ini sungai yang akan dilintasi meluap. Disana tidak ada jembatan," katanya.

Lima warga sipik yang tewas dibunuh itu, disebut pekerja pembangunan jembatan. Namun dia belum bisa memastikan soal identitas mereka. Namun, dia menyebut satu diantaranya merupakan kepala suku.

"Satu ondoafi, empat pekerja bangunan," ucapnya.

Saat ini lanjut Izak, dirinya telah memerintahkan Dandim 1715 untuk membackup proses evakuasi.

Lima orang pekerja pembangunan jembmatan di Yakuhimo, Papua tewas dibunug. Pelaku pembantaian warga sipil di Papua itu diduga kelompok kriminal bersenjata dengan cara ditembak pada Kamis (23/6/2021).

Komandan Kodim 1715 Yakuhimo, Letkol Christian Ireuw saat dihubungi Tribun Papua menyebut penembakan oleh pihak diduga Kelompok Kriminal Bersenjata itu terjadi di kawasan Kali Wit. 

"Untuk nama korban belum diketahui," kata Letkol Christian Ireuw, dikutip dari Tribun Papua pada Kamis (24/6/2021). 

Ia menyebut, saat ini, pihaknya masih terus berkoordinasi karena proses evakuasi membutuhkan waktu. Menurut diam jarak dari Yakuhimo ke lokasi mencapai 40 km. 

"Kami masih berkomunikasi denga rekan rekan Satgas dan Polri. Lokasi kejadian cukup jauh," katanya.

Pihaknya belum bisa memastikan soal pelaku pembantaian warga sipil yang bekerja sebagai pekerja pembangunan jembatan itu adalah teroris kelompok kriminal bersenjata dari kelompok Senat Soll.

"Kami belum tau siapa pelakunya, masih akan didalami lagi nantinya," ucap Christian.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Evakuasi 5 Korban Penembakan di Yahukimo Terkendala Medan, Ini Rencana TNI, 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved