Persib Bandung
Pemain Baru Persib Bandung Mohammed Rashid yang Plontos Ternyata Jahil dan Humoris
Kedatangan Mohammed Rashid di Persib Bandung jadi angin segar dan semangat baru untuk bisa menjuarai Liga 1 dan Turnamen Piala Wali Kota Solo.
Penulis: Fakhri Fadlurrohman | Editor: Mega Nugraha
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fakhri Fadlurrohman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kedatangan Mohammed Rashid di Persib Bandung jadi angin segar dan semangat baru untuk bisa menjuarai Liga 1 dan Turnamen Piala Wali Kota Solo.
Teka-teki pemain anyar Persib Bandung terjawab sudah ketika Mohammed Rashid diumumkan secara resmi oleh Persib Bandung pada Kamis (17/06/2021) di halaman official Instagram Persib.
Pemain baru Persib Bandung tersebut adalah gelandang bertahan asal Palestina bernama Mohammad Bashim Ahmed Rashid.
Baca juga: RS Penuh, Bupati Indramayu Pertimbangkan Asrama Haji Jadi Tempat Perawatan Pasien Positif Covid-19
Pria yang lahir di Palestina pada tanggal 3 Juli 1995 tercatat dalam laman transfermrkt memperkuat timnas Palestina diajang qualifikasi piala dunia 2022.
Selain garang di lapangan, pria berkepala plontos ini ternyata orang yang memiliki sifat humoris dan terkesan jail.
Dimuat di halaman Instagram pribadinya, Mohammed Rashid kerap membagikan video-video lucu dan kerap menjahili ayahnya.
Belum 24 jam dari kedatangannya, Instagram Mohammed Rashid sudah diserbu oleh bobotoh yang penasaran dengan dirinya.
Tak ayal, video-video lucu dan jahilnya pun terkena sasaran komentar bobotoh yang menanggapinya dengan bercanda.
"Si emang seneng ngejailin ke orang tua, kualat nanti haha" ujar salah satu bobotoh dengan akun @arip5282
"aduh suka ngeprank" ucap salah satu bobotoh dengan akun @_rayhan.nz
Baca juga: Gubernur Jabar Minta Maaf atas Kerumunan Vaksinasi Massal di Stadion GBLA Setelah Tenda Roboh
Harus Cepat Adaptasi
Mantan pemain Persib Bandung, Sujana, menyebut ada faktor mendasar yang menentukan pemain asing bisa sukses bersama tim Maung Bandung.
Seperti diketahui, saat ini Persib Bandung merekrut pemain asal Palestina, Mohammed Rashid.
Mohammed Rashid merupakan pemain asing yang baru pertama kali merumput di Liga Indonesia. Biasanya, kendala terbesar pemain asing yang baru bermain di Indonesia adalah adaptasi.
Sujana mengungkapkan, Mohammed Rashid harus bisa mengatasi persoalaan tersebut. Sebab sebagai pemain profesional, berpindah ke satu klub dan ke negara lain merupakan hal yang biasa.
"Itu kembali lagi ke individu pemainnya. Si pemain harus tahu benar kalau dia benar-benar profesional dia harus cepat adaptasi. Sebagai pemain, kalau di mau datang ke suatu negara, harus tahu dulu kulturnya dan harus punya wawasan dulu. Jadi ketika datang tidak akan terlalu kaget. Intinya kembali ke individunya, dia bisa cepat adaptasi atau tidak," ucap Sujana.
Dia pun berharap, Rashid bisa membuktikan kualitasnya di atas lapangan dengan permainan bagus. Jangan sampai kata Sujana, Rashid hanya menjadi penghangat bangku cadangan lantaran kualitasnya tak lebih baik dari para pemain lokal.
Baca juga: Cerita Seorang Istri di Pangandaran saat Suaminya Ditangkap, Diduga Terlibat Jaringan Terorisme
Seperti yang dialami oleh Fashad Noor, pernah bermain di Timnas Afghanistan lalu bermain di Persib sebagai gelandang. Namun, karena kurang memuaskan, dia dicoret dari tim.
"Pemain asing itu harus yang levelnya bukan lagi sejajar dengan lokal. Harus lebih dari lokal. Sah-sah saja pemain asing datang ke Bandung," ucapnya.
Mantan pemain Persib era 2000-an itu mengingatkan tentang tekanan yang akan dialami oleh Rashid. Sebagai mantan pemain yang pernah membela Persib, Sujana mengungkapkan tekanan di Bandung akan sangat besar.
"Tuntutan di Persib kan bobotoh tahu sendiri seperti apa. Yang datang ke Persib harus bagus. Pemain yang datang ke Bandung itu yang punya mental bertanding dan berlatih benar. Yang tadinya bagus main di luar main di Bandung jadi gak bagus. Harus benar-benar mental bertanding dan latihannya harus full," katanya.
Tanda Tanya
Kedatangan Mohammed Rashid menimbulkan tanda tanya besar perihal status dan kontraknya bersama Persib Bandung.
Sebab, ketika mendatangkan gelandang asal Afghanistan, Farshad Noor, sebelum turnamen Piala Menpora, Persib mengonfirmasi bahwa yang bersangkutan sudah dikontrak satu tahun plus opsi perpanjangan.
Namun setelah tampil tidak sesuai ekspektasi di Piala Menpora, Farshad harus terlempar dari skuat sehingga kontraknya dianggap batal.
Bahkan menurut pengakuan Farshad, pihak Persib baru memberitahu statusnya adalah trial ketika sudah mencapai babak final.
Namun dalam kasus Rashid, manajemen Maung Bandung memastikan bahwa statusnya sudah resmi dikontrak
"Sudah resmi ini. Satu musim plus opsi," ujar Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, saat dihubungi awak media, Kamis (17/6/2021).
Di samping itu, Teddy memastikan bahwa gelandang berusia 26 tahun itu akan datang ke Bandung dalam waktu dekat.
Baca juga: Kasus Covid-19 Meroket, Puluhan Nakes di RSUD Sumedang Bertumbangan
Siap Berikan yang Terbaik
Mohammed Rashid mengatakan, bermain di Liga Indonesia bersama Maung Bandung merupakan tantangan baru selama karirnya.
Dia siap memberikan penampilan terbaik untuk memenuhi target dan harapan suporter meraih gelar kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2021.
"Saya merasa sangat bersemangat bergabung dengan Persib, salah satu tim tim terbesar di Indonesia. Ini adalah tantangan baru bagi saya. Saya berharap dapat memberikan yang terbaik untuk tim ini," ujar Rashid, Kamis (17/6/2021), dikutip dari laman resmi klub.
Kendati baru pertama kali merumput di Indonesia, pemain berusia 26 tahun itu mengaku sudah mengenal tim Persib sejak lama.
Dengan dukungan dan ambisi yang besar untuk meraih gelar juara, Rashid siap memberikan gelar juara bagi Persib di musim pertamanya bermain di Liga Indonesia.
"Saya tahu Persib sejak 2018. Saya mengikuti Liga Indonesia. Harapan saya adalah membantu tim saya menang dalam setiap pertandingan yang kami ikuti dan mudah-mudahan menjadi tim teratas di akhir musim," katanya.