Muncul Klaster Perkantoran di Subang, Tiga Kantor Dinas Ditutup Sementara

Saat ini, muncul klaster perkantoran di Subang. Dampaknya, kata Agus Masykur, beberapa kantor harus ditutup sementara.

Penulis: Irvan Maulana | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Tribun Jabar/Irvan Maulana
Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosadi, saat menyampaikan sambutan di podium rapat paripurna DPRD Kabupaten Subang, Selasa (15/6/2021). 

Laporan Kontributor Tribun Jabar, Irvan Maulana

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG- Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosyadi, mengatakan kasus Covid-19 Kabupaten Subang meningkat signifikan dalam dua pekan terakhir.

Saat ini, muncul klaster perkantoran di Subang. Dampaknya, kata Agus Masykur, beberapa kantor harus ditutup sementara.

"Memang ada beberapa kantor karena ada pegawai yang terpapar virus korona dan salah satunya ada yang meninggal. Terpaksa kami lockdown, kami sterilkan dulu," ujar Agus Masykur ketika ditemui Tribun Jabar setelah rapat paripurna di Kantor DPRD Kabupaten Subang, Selasa (15/6/2021).

Penutupan tiga kantor itu, ucapnya, bukan berarti pekerjaan tertunda atau pelayanan tidak dilaksanakan.

"Secara teknis pekerjaannya dibagi, 75 persen WFH (kerja di rumah), sisanya di kantor. Kami pastikan tetap pelayanan tetap ada," kata dia.

Baca juga: Klaster Kihiyang di Subang Makin Memprihatinkan, Hampir Tiap Hari Ada yang Meninggal

Terpisah, Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Subang, Asep Nuroni, memastikan setiap ASN di Lingkungan Pemkab Subang betul-betul menerapkan protokol kesehatan baik saat bekerja maupun aktivitas keseharian di rumah dan di lingkungan masyarakat.

Menurutnya, ASN harus menjadi contoh di tengah masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi.

"Saya mengimbau agar setiap ASN menjadi contoh ya di tengah masyarakat bagaimana menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, saya juga menginformasikan, pelayanan tetap terbuka meski ada beberapa kantor dinas yang WFH, pelayanan pada masyarakat tetap harus optimal," katanya.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun Tribun Jabar, setidaknya ada tiga kantor kedinasan yang ditutup karena beberapa pegawai terkonfirmasi positif Covid-19.

Ketiga kantor tersebut adalah Bawaslu Kabupaten Subang, Bapenda Kabupaten Subang, Dinas PUPR Kabupaten Subang.


Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved