Klaster Covid 19 di Gedung Sate

Gubernur Emil Sedang Berada di Sini Saat Gedung Sate Mulai Ditutup karena 32 PNS Positif Covid-19

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, ternyata tidak di Kota Bandung di saat Gedung Sate ditutup karena ada 32 PNS yang terkonfirmasi Covid-19.

Editor: Giri
Ketua Umum Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) yang juga sebagai Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, saat Rapat Kerja Nasional dan Sosialisasi Hasil Munas IV ADPMET di Wyndam OPI Mall Jakabaring, Kamis (3/6/2021). (TRIBUN SUMSEL/LINDA TRISNAWATI) 

TRIBUNJABAR.ID, PALEMBANG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, ternyata tidak di Kota Bandung di saat Gedung Sate ditutup karena ada 32 pegawai negeri sipil (PNS) yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Ridwan kamil yang merupakan Ketua Umum Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) sedang berada di Palembang, Sumatera Selatan.

Di sana, dia menghadiri Rapat Kerja Nasional dan Sosialisasi Hasil Munas IV ADPMET di Wyndam OPI Mall Jakabaring.

Dalam kesempatan itu, da mengimbau kepada anggota agar menunjukkan komitmen untuk semangat energi terbarukan.

"Kalau bisa tunjukkan komitmen kita untuk semangat energi terbarukan. Kalau ada pengandaan mobil bisa beli mobil listrik. Karena masa depan kita energi terbarukan," kata Ridwan Kamil, Kamis (3/6/2021).

Lebih lanjut, ia mengatakan, untuk itu tergantung juga dari pemimpinnya.

Ia pun mengimbau kepada anggota ADPMET, jika ada kesempatan membeli mobil dinas, agar membeli mobil listrik.

Menurut Emil, dari yang biasanya beli bensin Rp 300 ribu untuk jarak tempuh 300 kilometer, kini hanya bayar Rp 50 ribu saja.

"Untuk gas, masih belum banyak dimanfaatkan dan menganaktirikan gas. Maka kita perlu memaksimalkan minyak bumi, sampil transisi ke gas yang 4x4 cadangannya dan baru energi terbarukan," katanya.

Dia pun mengapresiasi sambungan gas rumah tangga tertinggi Sumsel. Menurutnya, ini suatu contoh yang terbaik.

Gedung Sate ditutup

"Menyikapi sebuah situasi di gedung pemerintahan, Gedung Sate, terdapat satu klaster yang kami nilai membuat situasi di tempat kerja atau Gedung Sate ini harus dilakukan penutupan sementara. Terdapat 32 PNS Pemprov Jabar yang terpapar Covid-19," kata Ridwan Kamil melalui siaran video dari Palembang, Kamis (3/6).

Baca juga: 31 Pegawai Positif Covid-19, Gedung Sate Tutup Beberapa Fasilitas Ini

Ridwan Kamil mengatakan sebagian tempat di Gedung Sate ditutup setelah pihaknya melakukan pelacakan kontak atau tracing dari yang terpapar Covid-19.

Kemudian diketahui bahwa penularan berawal dari sebuah kunjungan kerja ke Jakarta beberapa waktu lalu.

"Kami langsung melakukan tracing kepada seluruh yang terpapar. ke keluarganya dan didapati fakta bahwa kejadiannya adalah pasca-Lebaran, di saat ada satu rombongan ke Jakarta melakukan pertemuan di kementerian. Kemudian dari situ menjadi sumber keterpaparan," kata Gubernur Jabar.

Baca juga: Jabar Akan Tanam Jagung di Palembang, Ridwan Kamil: Jabar Butuh Suplai untuk Ketahanan Pangan

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved