Klaster Covid 19 Gedung Sate
32 Pegawai Gedung Sate Positif Covid-19, Satgas Lakukan Tracing, Keluarga & Rekan Kerja Jadi Sasaran
Satgas Covid-19 melakukan tracing kontak erat 32 pegawai Gedung Sate yang positif Covid-19.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad, mengatakan tracing atau pelacakan kontak erat 32 pegawai Gedung Sate yang positif Covid-19, sedang dilakukan.
Pelacakan kontak yang dilanjutkan dengan pengetesan ini minimal dilakukan kepada keluarga dan rekan kerja kontak erat, sampai berjumlah 20 kontak erat untuk satu pegawai yang positifnya.
"Tracing sedang dilakukan, paling tidak di keluarga mereka dan kontak erat di kantor. Idealnya 1 orang tracing ke 20 orang kontak erat. Tapi kita untuk ngejar 20 juga, ya, gimana kontak yang positifnya. Apalagi kalau orang yang bersangkutan memang tidak ke mana-mana, cuma di rumah atau terbatas pergerakannya, pasti ya bisa kurang kontaknya," kata Daud melalui ponsel, Kamis (3/6/2021).
Tracing paling mudah, katanya, memang dilakukan terhadap teman sekantor atau keluarga.
Apalagi, ujarnya, rekan kerja yang lebih aktif melaporkan diri bahwa memiliki kontak erat dengan pegawai yang positif beberapa hari sebelumnya.
Mengenai 32 pegawai yang positif Covid-19, katanya, adalah hasil pengetesan pada Sabtu (29/5/2021) dan Selasa (2/6/2021).
Pada Sabtu, katanya, dari 16 orang yang diperiksa di Labkesda Jabar, sebanyak 9 di antaranya dinyatakan positif. Kemudian pada Selasa , tuturnya, mencapai 23 orang dinyatakan positif.
Sebanyak 32 pegawai lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang dinyatakan positif Covid-19 sebagian besar bergejala ringan sehingga bisa menjalani isolasi mandiri di rumah mereka masing-masing.
Mereka akan menjalani isolasi mandiri dan dirawat dengan pantauan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.
Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Barat, Daud Achmad, mengatakan selain yang menjalani isolasi di rumah, sebanyak delapan orang menjalani isolasi mandiri di Badan Pemberdayaan Sumberdaya Manusia (BPSDM) Provinsi Jabar di Kota Cimahi.
"Dari sekian orang, ada delapan orang diisolasi BPSDM Jabar, kemudian yang di rumah sakit ada 1 orang dirawat. Yang lainnya kebanyakan isolasi mandiri di rumah, kebanyakan memang tanpa gejala atau gejala ringan dan bisa dirawat di rumah," kata Daud Achmad.
Pegawai yang dinyatakan positif Covid-19 ini, kata Daud, adalah PNS dan non-PNS, termasuk yang sedang magang di Gedung Sate.
Berdasarkan penelusuran, kada Daud, kemungkinan mereka tertular setelah melakukan perjalanan dinas ke Jakarta, setelah Lebaran.