Warga Bandung Meninggal di Curug Rahong
Cerita Warga Soal Curug Rahong, Bahaya dan Kerap Memakan Korban, Selalu Tenggelam di Tempat Sama
Curug yang mempunyai keindahan alam memukau ini ternyata menyimpan bahaya bagi para pengunjungnya, kedalaman dan pusaran air
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
keduanya terjatuh saat sedang berswafoto atau selfie di area Curug Rahong.
Sopian dan Davin berangkat bersama kedua temannya yakni Dendi (17) dan Desi (20) menggunakan sepeda motor.
Menurut pengakuan Dendi (17), yang pertama kali terpeleset jatuh ke dalam pusaran air adalah Davin.
"Sementara Sofyan berinisiatif buat menolong namun dia ikut terpeleset dan tenggalam juga," ungkapnya.
Dendi menjelaskan dirinya baru saja pulang berwisata di Pantai Rancabuaya, ia bersama teman-temannya menginap di Rancabuaya.
Baca juga: Dua Warga Bandung Tenggelam di Curug Rahong, Awalnya Niat Menolong Malah sama-sama Tenggelam
"Dari Bandung ke Pantai Rancabuaya dari hari Senin, satu malam tidur di Rancabuaya," ungkapnya.
Selasa pagi ia dan ketiga temannya memutuskan untuk pulang kembali ke Bandung, namun di perjalanan mereka secara berhenti di Curug Rahong untuk mengambil foto bersama.
Batu-batu licin yang mereka pijak di Curug Cirahong diduga menjadi penyebab Davin terpeleset hingga masuk ke dalam pusaran air.
Korban pertama bernama Sopian Rizki berhasil ditemukan beberapa saat setelah terjatuh.
Baca juga: Identitas 2 Pelajar SMK Bandung yang Tewas Tenggelam di Curug Rahong Garut, Ini Kronologi Kejadian
"Kemudian duhur tadi satu lagi berhasil ditemukan, saat ini jenazah keduanya ada di Puskesmas Cisewu," kata Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan.
Korban diketahui merupakan warga Desa Langonsari Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Bandung.(*)
