Khawatir Membahayakan, Tiang Listrik yang Berjejer di Jalan Ini Diberi Cat Glow In The Dark
Untuk mencegah terjadinya kecelakaan terutama pada malam hari, tiang listrik tersebut kini di cat oranye. Selain itu, menghindari juga saat hujan
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON, MAJALENGKA- Beberapa tiang listrik di ruas Jalan KH Abdul Halim di pusat Kota Majalengka membentang di badan jalan.
Informasi yang diperoleh, tiang listrik itu sudah belasan tahun berada di badan jalan akibat pelebaran jalan. Untuk mencegah terjadinya kecelakaan terutama pada malam hari, tiang listrik tersebut kini di cat oranye. Selain itu, menghindari juga saat hujan deras yang sering mengganggu penglihatan.
Manajer PLN UPJ Majalengka, Sudarmadi mengungkapkan, tiang-tiang yang dianggap mengganggu kenyamanan berkendara itu di cat oranye di bagian tengah tiang dengan luas panjang sekitar satu meteran.
Pihaknya yakin, hal itu menghindari terjadinya kecelakaan, karena dianggap cukup jelas dan saat malam hari akan terkena sorotan lampu. Sehingga pengendara akan lebih hati-hati tidak melajukan kendaraan terlampau pinggir.
"Sebagai antisipasi awal kami lakukan pengecatan ulang dengan cat fosfor/glow in the dark. Sebelum Lebaran lalu sudah kami lakukan pengecetan ulang," ujar Sudarmadi saat dikonfirmasi, Kamis (27/5/2021).
Baca juga: Sejumlah Warga Kota Sukabumi Panik dan Berhamburan ke Luar Rumah, Tiang Listrik pun Bergoyang
Sebagai tindak lanjut, jelas dia, pihaknya terus berkoordinasi dengan instansi terkait perihal izin lokasi pemindahan. Pihaknya juga tengah mempersiapkan biaya pemindahan tiang tersebut.
"Kami masih berupaya koordinasi dengan Dishub, Dinas PUTR dan Pemda terkait untuk izin lokasi baru dan kesediaannya memanfaatkan lahan trotoar, sambil paralel untuk mempersiapkan biaya pemindahan tiang tersebut," ucapnya.
Untuk proses pemindahan tiang, Sudarmadi mengaku akan menghadapi sejumlah kendala. Salah satunya, menghadapi ketersediaan masyarakat yang nantinya menjadi titik dipilihnya pemasangan tiang.
Baca juga: Tiga Tiang Listrik Roboh, Satu Melintang ke Jalan, Arus Lalu-lintas Tasikmalaya-Cipatujah Pun Macet
"Memang agak dilema karena posisi menggeser ini akan memakan badan trotoar itu sendiri sementara ada ruko ataupun rumah warga di sana. Tapi kami berupaya untuk terus agar tiang ini bisa dipindahkan ke posisi yang lebih aman dan yang utama adalah kehandalan pasokan listrik untuk pelanggan," jelas dia.
Pantauan Tribun, di ruas jalan tersebut lebih terdapat 9 tiang listrik. Posisinya persis berada di badan jalan sejak belasan tahun lalu setelah terkena pelebaran jalan.
Semula tiang yang berada antara 50 cm hingga kurang lebih 1 meteran dari trotoar jalan itu dibiarkan tanpa diberi tanda apapun sebagai rambu-rambu lalu lintas. Namun, baru belakangan diberi warna cukup kontras. (*)