3 Emak-emak Ini Sudah Bikin Heboh Medsos, Ada yang Marahi Polisi di Penyekatan, Ada yang Maki Kurir
Pekan ini jagat media sosial dihebohkan video viral emak-emak marah-marah. Ada emak-emak yang marah ke petugas di pos penyekatan hingga marah ke kurir
Pada Minggu (16/5/2021) mereka berdua datang langsung ke Polres Sukabumi.
Kedua orang yang merupakan warga Bekasi Selatan itu datang untuk meminta maaf.
Baca juga: Sososk Polisi yang Dimaki-maki Pemudik, Briptu Febio Marcelino Sibuea; Keluarga Saya Tidak Menerima
"Hari ini kita telah kedatangan secara sukarela ibu Hesti dan H. Raminto ke kantor Satreskrim Polres Sukabumi atas kejadian berita viral ibu-ibu memaki petugas kepolisian di pos penyekatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi pada 15 Mei 2021 pukul 10.00 WIB," kata Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif.
Kedatangan Raminto dan Hesti ternyata atas kesadaran mereka berdua sendiri.
Menurut Lukman Syarif, apa yang dilakukan mereka berdua sebenarnya telah masuk ke dalam unsur melawan hukum.
Adapun unsur melawan hukum yang dilakukan mereka berdua yaitu undang-undang nomor 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit menular, pasal 216 KUHP tentang tidak menuruti perintah yang dilakukan menurut undang-undang. Lalu, pasal 315 KUHP tentang penghinaan ringan.

3. Marah-marah ke Kurir
Terakhir, ada emak-emak yang viral lantaran marah-marah ke kurir yang mengantarkan pesanannya.
Pembeli itu diduga melakukan transaksi di online shop dengan sistem COD (bayar di tempat), ia kesal dan menyebut barang yang dibelinya tak sesuai.
Dalam video viral di media sosial, ibu-ibu itu malah marah ke kurir yang mengantar barang pesanannya.
Namun, kurir itu meminta agar ibu tersebut tidak membuka barang sebelum membayarnya.
Baca juga: Viral Video Ibu-ibu Protes ke Kurir karena Kesalahan Penjual, Emosi Memuncak hingga Bahasanya Kasar
Akhirnya kurir mengalah, ia meminta agar pengemasan dilakukan seperti semula.
Pasalnya, kurir itu harus mengantarkan barang itu kepada penjual dan khawatir harus mengganti rugi karena paket tersebut sudah dibuka.
Ibu-ibu tersebut emosi, berkata kasar beberapa kali dan meminta kurir itu mengembalikan barang kepada penjual.

Artikel ini diolah dari berita Tribun Jabar/M Rizal Jalaludin dan KOMPAS.com/RASYID RIDHO.