Heboh Video Kasir Indomaret Dimarahi Soal Top Up Game, Ini Alasan Orang Rela Habiskan Duit di Game

Kasir Indomaret dimarahi oleh seorang bapak yang tak terima anaknya dilayani top up game Rp 800 ribu.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Istmewa dan TribunJateng
Heboh Video Kasir Indomaret Dimarahi Soal Top Up Game, Ini Alasan Orang Rela Keluar Duit Banyak di Game 

Ia tak terima lantaran anaknya yang di bawah umur diperbolehkan top up game online Rp 800 ribu.

Pria itu tak sendirian, terdengar juga suara seorang perempuan.

"Indomaret Simpang Mayang Perdagangan Sebrang, anak di bawah umur. Beli game online anak, Rp 800 ribu diterima, beli game online" kata perempuan tersebut.

"Berarti tidak ada menjaga privasi konsumen, hanya mencari keuntungan" kata pria itu.

Pemuda kasir Indomaret mengatakan, pria itu hanya salah tanggap, pihaknya tak mencari keuntungan.

Pria yang marah-marah itu tak mau berhenti.

Baca juga: Anaknya Dilayani Top Up Game Rp 800 Ribu, Pria Ini Marah-marah ke Kasir Indomaret, Videonya Viral

Ia lalu meminta pertanggungjawaban pihak Indomaret.

Kasir Indomaret itu mengatakan, proses top up sudah berhasil dan sudah menjadi cash in game, mekanismenya mirip seperti isi pulsa.

Jadi, kasir Indomaret itu menyarankan agar si pria yang marah-marah tersebut bisa menghubungi kontak Unipin.

Pasalnya, layanan top up itu bekerjasama dengan Unipin.

"Kalau bapak mau solusi dari kami, kalau ini sudah dimasukkan ke game maka langsung ke Unipin" kata si kasir.

Si pria itu masih tak terima. Ia malah meminta kasir Indomaret tersebut menghubungi pihak Unipin di depannya.

Pemuda kasir Indomaret itu mengatakan, ia sedari tadi sudah berusaha menghubungi kontak Unipin, namun belum tersambung.

Perempuan yang mendampingi pria yang marah-marah itu menyebut, pihak Indomaret tak bertanggungjawab.

"Kalau dia dewasa kalian lepas tangan oke, ini di bawah umur. Jadi kalian mau lepas tangan, sekarang kalian mau nggak bertanggungjawab.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved