Profil Pasukan Setan Baret Hijau, Prajurit TNI Sniper Siap Menumpas Kelompok Separatis KKB di Papua

Para Prajurit TNI yang diterjunkan memberantas kelompok separatis di Papua ini bukan sembarangan, dijuluki sebagai Pasukan Setan berbaret hijau. Berik

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Seli Andina Miranti
Kompas.com/Achmad Nasrudin Yahya
Prajurit TNI tengah bekonsentrasi saat melakukan pengintaian di Kampung Jalai, Intan Jaya, Papua 

Karena mendapatkan dukungan dan simpati atas patriotisme/nasionalisme dari masyarakat, pasukan ini terus berkembang.

Hingga pada 1 April 1962, Kesatuan Kompi ini resmi diberi nama Batalyon 315/Garuda.

Baca juga: Prada Ginanjar Prajurit asal Ciamis yang Gugur di Papua, Mira Maryani: Minggu Sore Masih Komunikasi

Baret Hijau

Setelah sembilan bulan bertugas sebagai Satgas Pamtas Indonesia dan Malaysia, Batalyon Infanteri 320/Badak Putih Kodam III/Siliwangi secara resmi dilepas oleh Pangdam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi di lapangan Makodam XII/Tpr, Senin (25/2/2019).
Setelah sembilan bulan bertugas sebagai Satgas Pamtas Indonesia dan Malaysia, Batalyon Infanteri 320/Badak Putih Kodam III/Siliwangi secara resmi dilepas oleh Pangdam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi di lapangan Makodam XII/Tpr, Senin (25/2/2019). (ISTIMEWA)

Divisi ini menggunakan atribut yang membuatnya dikenali khusus.

Mereka Infanteri ini juga merupakan bagian dari Kostrad

Kostrad artinya Komando Cadangan Strategi Angkatan Darat.

Jumlah pasukan Kostrad ini dirahasiakan. 

Meski begitu, mereka selalu siap bertugas jika ada perintah.

Para prajurit TNI ini mengenakan tanda pengenal tutup kepala barat hijau.

Pasukan prajurit TNI berbaret hijau dengan lambang Cakra Sapta Agni.

Baca juga: Presiden Jamin Putra-putri Para Prajurit KRI Nanggala-402 Dapat Beasiswa Hingga Kuliah

Tugas

Mereka memiliki posisi dan peran penting mendukung tugas Korem 061/SK menjaga keutuhan dan ketahanan wilayah dari berbagai ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan yang timbul.

Termasuk gangguan yang dilakukan kelompok separatis KKB di Papua.

Dalam satuan Infanteri terdiri dari tiga macam Kompi yang sesuai fungsinya.

Kompi Senapan (Kipan), Kompi Markas (Kima), Kompi Bantuan (Kiban). 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved