Waktunya Duha, Berikut Panduan Tata Cara Salat Duha Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doa Salat Duha

TRIBUNJABAR.ID -  Ramadan termasuk momen bagi umat muslim memperbaiki diri dan memperbanyak ibadah dan amalan.

Oleh sebab itu di waktu luang semisal waktu duha tentu muslim dapat mengerjakan ibadah sunnah, yakni salat Duha.

Salat Duha adalah salat sunnah yang dikerjakan pada waktu pagi hari.

Shalat ini dilakukan setelah matahari terbit sempurna hingga waktu istiwa atau waktu matahari tepat di atas sebuah benda.

salat Duha dikerjakan sebanyak dua rakaat namun bisa lebih dari itu.

Baca juga: Cara Umat Islam Peringati Malam Nuzulul Quran 17 Ramadan, Ini Amalan yang Dianjurkan Rasulullah SAW

Sebagian ulama menyebut salat Duha maksimal delapan rakaat ada pul ayng berpendapat tidak ada batasnya.

Berdasarkan hadits dari Ummu Hani’ yang dikutip dari muslim.or.id:

أنَّ النبيَّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم عامَ الفتحِ صلَّى ثمانَ ركعاتٍ سُبحةَ الضُّحى

“Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam di tahun terjadinya Fathu Makkah beliau shalat delapan rakaat salat Duha” (HR. Bukhari no. 1103, Muslim no. 336).

Sebagian ulama berpendapat tidak ada batasannya. Dalilnya hadits dari Aisyah radhiallahu’anha,

كان النبيُّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم يُصلِّي الضُّحى أربعًا، ويَزيد ما شاءَ اللهُ

“Dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam salat Duha empat raka’at dan beliau biasa menambahkan sesuka beliau” (HR. Muslim no. 719).

Ini pendapat yang dikuatkan oleh Ath Thabari, Syaikh Ibnu Baz dan Syaikh Ibnu Al Utsaimin.

Sebagian ulama menyamakan salat Isyraq dengan salat Duha. Tetapi ulama lain membedakan salat Isyraq dan salat Duha.

Untuk melaksanakan salat Duha, perlu memahami niat dan tata caranya terlebih dahulu.