Arti Istilah Fair Winds and Following Seas dan On Eternal Patrol, Diucapkan untuk KRI Nanggala-402
Kata-kata yang digunakan di antaranya Fair Winds and Following Seas dan On Eternal Patrol.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Seli Andina Miranti
TRIBUNJABAR.ID - Dua istilah muncul menyusul pemberitaan tenggelamnya kapal selam TNI AL, KRI Nanggala-402.
Ucapan belasungkawa dan ungkapan rasa duka disampaikan netizen di media sosial.
Kata-kata yang digunakan di antaranya Fair Winds and Following Seas dan On Eternal Patrol.
On Eternal Patrol digunakan untuk kapal selam yang dinyatakan tenggelam.
KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di perairan utara Bali dinyatakan tenggelam setelah ditemukan sejumlah serpihan kapal.
Status KRI Nanggala-402 diumumkan sebagai On Eternal Patrol atau dalam misi patroli selamanya dan tidak kembali.
Baca juga: Tegarnya Winny Widayanti Istri Dansatsel di KRI Nanggala-402, Datangi Rumah Awak Kapal Satu Persatu
Lalu apa arti Fair Winds and Following Seas?
Dalam Bahasa Indonesia, ungkapan tersebut dapat diartikan sebagai ucapan selamat berlayar dan mengarungi samudra.
Istilah tersebut digunakan bagi pelaut agar pelayarannya aman dan dipenuhi keberuntungan.
Kapal diharapkan mendapat dukungan dari ombak bergerak ke arah tujuan.
Gelombang ombak bergerak searah dengan tujuan pelaut.
Sebab kapal yang menerjang ombak tentu tidak mudah.
Ungkapan Fair Winds and Following Seas sering dijadikan salam antar pelaut.

Juga digunakan saat upacara awal pelayara, uji coba kapal, pergantian komando, masa pensiun, hingga pemakaman.
Kapal selam TNI AL, KRI Nanggala-402 hilang kontak di perairan utara Pulau Bali.