Mendadak Jadi Miliarder di Indramayu, Kusminih Tersenyum: Enggak Nyangka Banget Apalagi Mau Lebaran

Ia mendadak menjadi miliarder di Kabupaten Indramayu, sesuatu yang sama sekali tak pernah Kusminih bayangkan sebelumnya.

Tribun Cirebon/Handhika Rahman
Kusminih, satu di antara warga saat mendapat uang ganti rugi pembangunan proyek Petrochemical Complex Jabar di Kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Indramayu, Jumat (16/4/2021).  

Meski warga yang berhak menerima ganti rugi ada 531 orang, pembagian ganti rugi tak dilakukan secara serempak. Setiap hari hanya 50-an orang. Selain agar pembagian berlangsung lancar dan tertib, pembatasan jumlah dilakukan untuk meminimalisasi potensi penyebaran Covid-19.

Pembayaran ganti rugi tahap pertama ini rencananya akan dilakukan hingga pekan depan. Kemudian dilanjutkan tahap kedua untuk ratusan warga lainnya yang tinggal di tiga desa lainnya di Balongan, yakni Desa Majakerta, Balongan, dan Limbangan.

Pembangunan Proyek Petrochemical Complex senilai Rp 100 triliun ini membutuhkan lahan seluas  331,92 hektare. Sebanyak 162,12 hektare berada di Desa Tegalsembada, Sukaurip dan Sukareja. Sisanya di Desa Majakerta, Balongan, dan Limbangan. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved