Ridwan Kamil Ungkap KPK Sedang Banyak Kegiatan di Jawa Barat, Tanda Banyak Kasus Korupsi?

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan sejumlah kegiatan di Jawa Barat, akhir-akhir ini.

Dari mulai audiensi dan pertemuan, sampai pengumpulan data di sejumlah titik di Jawa Barat.

Gubernur yang akrab disapa Emil ini mengatakan, dia pun menerima Direktorat Korsupgah Wilayah II KPK terkait koordinasi program pemberantasan korupsi terintegrasi di Gedung Sate, Senin (22/3/2021).

Beberapa hari sebelumnya pun KPK melakukan pertemuan dengan 27 bupati/wali kota di Jabar.

"KPK banyak agenda di Jawa Barat. Tadi ketemu di Gedung Sate, korsupgah (koordinasi dan supervisi pencegahan) pencegahan, menyoroti aset. Ada aset-aset pemprov yang masih dipermasalahkan KPK. Contoh kasus Gunung Sembung ya, ada kasus di Dago Atas, di Braga, itu aset-aset yang kata KPK harus segera diamankan, diselamatkan, dan akan dibantu segera penyertivikasiannya agar aset negara ini diselamatkan," kata Ridwan Kamil di Bandung, Senin (22/3/2021).

Sebagai hasil dari inovasi Ketua KPK, Firli Bahuri, kata Emil, kini di setiap wilayah terdapat perwakilan KPK.

Baca juga: UMUH Muchtar Tak Bosan Imbau Bobotoh Agar Tidak Hadir di Stadion, Bisa Rugikan Persib Bandung

Baca juga: Warga Cianjur Geger dengan Temuan Bayi Perempuan di Depan Warung, Ada Tulisan Ini di Gelangnya

Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Vaksin AstraZeneca Belum Dipakai di Jabar, Soal Vaksin Urusan Pemerintah Pusat

Sehingga jika hendak konsultasi, tidak selalu harus ke kantor pusat di Jakarta.

Mengenai sejumlah penggeledahan dan kedatangan KPK untuk mengumpulkan bukti temuan di sejumlah titik di Jabar, Ridwan Kamil menyerahkan sepenuhnya kepada KPK.

Dia menghormati langkah-langkah KPK dalam memberantas korupsi di Indonesia.

"Setiap yang berbuat pasti ada konsekuensi. Kemudian temuan juga pasti terukur ya. Saya kira kita menghormati apa yang dilakukan oleh KPK. Pasti sudah sangat terukur, sudah sangat baik dan adil," katanya.

Baca juga: LINK Live Streaming Persija Versus PSM, Lusa Persib Akan Menjalani Laga Pertama di Piala Menpora

Pemprov Jabar pun, katanya, berusaha kooperatif dengan KPK saat KPK mendatangi Kantor Bappeda Jabar beberapa waktu lalu untuk mengumpulkan sejumlah informasi.

"Waktu Bappeda juga didatangi ya untuk memberikan informasi-informasi. Tapi mudah-mudahan tidak terulang lagi, menjadi pembelajaran agar kita selalu taat hukum," katanya. (*)