Polresta Bandung Siap Amankan Laga di Grup C Piala Menpora, Pastikan Tak Ada Penonton Masuk Stadion
Jajaran Polresta Bandung sudah siap untuk mengamankan pertandingan Grup C Piala Menpora 2021 yang dilaksanakan di Stadion Si Jalak Harupat.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Giri
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Jajaran Polresta Bandung sudah siap untuk mengamankan pertandingan Grup C Piala Menpora 2021 yang dilaksanakan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Pertandingan grup yang diramaikan lima tim ini akan dimulai Selasa (23/3/2021).
Lima tim yang akan bertarung adalah Persebaya Surabaya, Persela Lamongan, Persik Kediri, PSS Sleman, dan Madura United.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan, mengatakan untuk pengamanan pertandingan, langkah koordinasi dan komunikasi antara panitia dan petugas keamanan telah dilakukan.
"Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, bahwa di kondisi pandemi Covid-19 seperti ini hanya boleh ada 299 orang (di stadion), termasuk pemain, ofisial, dan keamanan," ujar Hendra di Mapolresta Bandung, Senin (22/3/2021).
"Kami menurunkan sekitar 75 personel untuk di ring dalam (stadion), ring 1, 2, 3, dan 4," kata Hendra.
Baca juga: LINK Live Streaming Persija Versus PSM, Lusa Persib Akan Menjalani Laga Pertama di Piala Menpora
Baca juga: 1.630 Calon Mahasiswa Lolos Masuk ITB Melalui Jalur SNMPTN 2021
Baca juga: Derita Rahmat Yasin Mantan Bupati Bogor, Dipenjara 5,5 Tahun dan Bebas, Kini Dibui Lagi 2,8 Tahun
Tapi, dikatakan Hendra, untuk ring luar stadion, pihaknya mengantisipasi masyarakat datang, akan turunkan personel satu kompi.
"Tujuannya adalah mencegah siapa pun itu tidak boleh masuk ke area pertandingan karena memang, kita semua sudah sepakat pertandingan dilakukan tanpa penonton," ucapnya.
Bonek langsung dipulangkan
Hendra juga memastikan, bonek tak akan bisa menyaksikan laga secara langsung.
Pihak kepolisian terus memantau kemungkinan bonek yang merupakan kelompok suporter pendukung Persebaya Surabaya datang ke Bandung.
Memiliki hubungan baik dengan bobotoh, bonek biasanya mendukung langsung tim kebanggaannya ketika main di Bandung.
Namun, di tengah pandemi Covid-19, tak dibenarkan pendukung memberikan support kepada timnya secara langsung di lapangan. Tak terkecuali bagi bonek.
Walau begiut, polisi tetap waspada tentang kemungkinan bonek nekat ke Bandung.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan, menegaskan, bonek akan dikembalikan ke daerah asal jika kedapatan berada di Bandung dengan maksud ingin mendukung Persebaya.
Baca juga: Polres Garut Amankan 24 Tersangka Narkoba, Barang Bukti Mulai Sabu-sabu hingga Tembakau Gorilla
Baca juga: Gempa Bumi Terjadi Saat Anda di Dalam Bangunan? Jangan Gunakan Lift, Lakukan Ini agar Selamat
"Ada beberapa bonek, yang termonitor melalui media sosial, namun kami pastikan begitu sampai ke sini, kami sudah melakukan koordinasi, akan segera kembalikan ke daerahnya," ujar Hendra Kurniawan di Mapolresta Bandung, Senin (22/3/2021).
Hendra mengungkapkan, konsepnya tidak menampung bonek yang datang untuk difasilitasi seperti saat sebelum pandemi.
"Yang akan kami lakukan adalah begitu mereka termonitor, akan dibawa ke arah tujuannya, apakah nanti menggunakan kereta api atau kendaraan yang lainnya," ucapnya. (*)