Mohammad Ahsan Tak Termasuk Pebulutangkis Indonesia yang Wajib Karantina, 20 Orang Harus Diisolasi

Tim Indonesia pun terpaksa mundur dan menjalani isolasi sampai tanggal 23 Maret 2021 di Crowne Plaza Birmingham City Centre.

Editor: Ravianto
Tribunnews/Jeprima
Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Ahsan tak termasuk pebulutangkis Indonesia yang mendapat notifikasi untuk melakukan isolasi mandiri dari otoritas kesehatan Inggris, NHS. 

TRIBUNJABAR.ID, LONDON - Wakil-wakil Indonesia dipaksa mundur dari turnamen bulutangkis All England 2021 terkait kasus positif Covid-19.

Seperti diketahui, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dkk dipaksa mundur dari turnamen bulutangkis itu karena harus menjalani isolasi mandiri selama 10 hari terhitung sejak kedatangan mereka di London menggunakan pesawat.

Tim Indonesia pun terpaksa mundur dan menjalani isolasi sampai tanggal 23 Maret 2021 di Crowne Plaza Birmingham City Centre.

Baca juga: BREAKING NEWS Tim Bulutangkis Indonesia DIPAKSA Mundur dari Turnamen All England, Apa Penyebabnya?

Baca juga: Kronologi Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Sudah Tanding

Sebanyak 20 dari 24 pebulutangkis Indonesia mendapat notifikasi via email dari National Health Service (NHS) untuk wajib karantina Covid-19 selama 10 hari hingga 23 Maret 2021.

Satu dari empat pebulutangkis yang tak mendapat perintah untuk karantina adalah Mohammad Ahsan.

Satu pemain yang tak mendapatkan email dari otoritas kesehatan Inggris, National Health Service (NHS), ialah Mohammad Ahsan.

NHS mengirimkan email kepada kontingen Indonesia untuk melakukan isolasi selama 10 hari.

Penjelasan BWF

Federasi bulutangkis dunia (BWF) memberikan penjelasan soal permasalahan ditariknya tim Indonesia dari All England 2021.

Dalam akun Instagram resminya BWF menyatakan bahwa tim Indonesia tak bisa melanjutkan turnamen All England karena telah mendapatkan pesan dari National Health Service (NHS) Pemerintah Inggris untuk melakukan isolasi selama 10 hari.

Hal itu dikarenakan saat penerbangan ke Inggris pada Sabtu (13/3/2021), ada orang yang dinyatakan positif covid-19 dalam pesawat yang sama dengan tim Indonesia.

“Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) dan Bulutangkis Inggris dapat mengonfirmasi bahwa sejumlah pemain dan anggota tim dari tim Indonesia telah dihubungi oleh layanan Tes dan Penelusuran National Health Service (NHS) Pemerintah Inggris dan diharuskan untuk mengisolasi diri dengan segera,” tulis BWF, Kamis (18/3/2021) waktu Indonesia.

“Sesuai dengan persyaratan Pemerintah Inggris, seluruh tim akan mengisolasi diri selama 10 hari sejak tanggal penerbangan masuk setelah seseorang yang melakukan perjalanan dalam pesawat dinyatakan positif Covid-19,” terangnya.

Berita Persib Bandung Terkini

BERITA TERKAIT ALL ENGLAND 2021

Otoritas Kesehatan Inggris Tak DIskriminatif

Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto mengatakan bahwa Kemenpora langsung mengambil sikap usai mengetahui kabar tim Indonesia dipaksa mundur dari All England 2021.

Sesmenpora langsung menghubungi Wakil Kepala Perwakilan KBRI, Khasan Ashari di London atas sepengetahuan Desra Percaya, Dubes RI London terkait kejadian yang menimpa atlet  Indonesia di All England.

Dari hasil komunikasi tersebut, Sesmenpora mengatakan salah satunya bahwa hasil dari National Health Service (NHS) Pemerintah Inggris tidak diskriminatif.

Kemudian KBRI juga telah berkomunikasi dengan Panitia/BWF yang menyatakan pihaknya harus tunduk dengan ketentuan NHS dan meminta timnas memenuhi kewajiban karantina tersebut.

Seperti diketahui, Federasi bulutangkis dunia (BWF) memberikan pernyataan dalam akun Instagram resminya soal permasalahan ditariknya tim Indonesia dari All England 2021.

BWF menyatakan bahwa tim Indonesia tak bisa melanjutkan turnamen All England karena telah mendapatkan pesan dari National Health Service (NHS) Pemerintah Inggris untuk melakukan isolasi selama 10 hari.

Hal itu dikarenakan saat penerbangan ke Inggris pada Sabtu (13/3/2021), ada orang yang dinyatakan positif covid-19 dalam pesawat yang sama dengan tim Indonesia.

Berita Persib Bandung Terkini

BERITA TERKAIT ALL ENGLAND 2021

Berikut poin-poin yang diberikan Sesmenpora usai komunikasi dengan Wakil Kepala Perwakilan KBRI, Khasan Ashari di London

1. Timnas Badminton RI terpaksa mundur dari kejuaraan All England 2021 meskipun lima pemain Timnas didampingi pelatih telah melakukan pertandingan dan menang. Ini karena  20 dari 24 anggota timnas mendapat notifikasi via email dari National Health Service (NHS) untuk wajib karantina Covid-19 selama 10 hari hingga 23 Maret 2021.

2. Kewajiban karantina ini karena dalam trace and track terdeteksi berkontak dengan orang yang kemudian dinyatakan positif Covid-19.

3. Keputusan bersifat final, tidak dapat digugat, dan pemberlakuan sanksi bagi pelanggar.

4. NHS tidak diskriminatif dalam menerapkan aturan ini.

BERITA TERKAIT ALL ENGLAND 2021

5. Meskipun sebelum berangkat sudah divaksin dua kali di Jakarta dan saat datang juga negatif saat di Swab, tetapi karena hasil tracing mengindikasikan pernah satu pesawat dengan orang yang diduga terpapar Covid, maka sesuai aturan, terpaksa harus terkena karantina tambahan.

6. Kemenpora menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan respon cepat KBRI London yang luar biasa bantuannya sejak kedatangan Timnas dan saat info dari NHS itu muncul meski hanya berkomunikasi dengan timnas melalui Zoom Meeting untuk memberikan dukungan moral, meminta untuk memenuhi kewajiban karantina demi kesehatan dan akan terus membantu timnas hingga selesai karantina.

7. KBRI juga telah berkomunikasi dengan Panitia/BWF yang menyatakan pihaknya harus tunduk dengan ketentuan NHS dan meminta timnas memenuhi kewajiban karantina tersebut.

8. Pada tanggal 18 Maret ini pun KBRI akan meminta klarifikasi lebih lanjut kepada NHS dan mempertanyakan kepada panitia kebijakan lanjut sehubungan mundurnya timnas, termasuk re kemungkinan penundaan seluruh pertandingan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved