Ditugasi Buru Penjahat Oknum Polisi Ini Malah Tembak PSK yang Disewanya, Tinggalkan Tugas Tanpa Ijin

AP menembak seorang perempuan di depan tempat hiburan malam Grand Dragon, Hotel Hollywood, Pekanbaru, Riau.

Editor: Ravianto
Kompas.com
Illustrasi pistol macet. Seorang oknum polisi terancam dihukum berat setelah meninggalkan tugas tanpa ijin pimpinan, bahkan menembak seorang PSK yang disewanya. 

Aparat kepolisian tidak akan memberi keringanan hukuman terhadap oknum tersebut.

"Dan tentu hal-hal yang memberatkan tidak kita jadikan ringan," paparnya.

Jendral Bintang Dua itu menegaskan bakal memproses oknum polisi itu. Aparat kepolisian bakal memproses seadil-adilnya.

Agung tidak merinci status dari oknum polisi yang bertugas di bawah Polda Sumatra Barat tersebut.

Ia tidak menjawab saat awak media menanyai terkait oknum itu sedang bertugas atau tidak.

Oknum polisi tersebut sudah diamankan. Kasus oknum tersebut ditangani oleh Polresta Pekanbaru.

Terancam 5 Tahun Penjara

Sebelumnya, Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, menyampaikan hasil pemeriksaan terhadap AP (24), oknum polisi yang menembak wanita berinisial RO (31), pada Sabtu (13/3/2021) dini hari lalu.

Disampaikan Nandang, pada saat pemeriksaan awal di Polsek Limapuluh, Bripda AP tidak bisa menunjukkan surat perintah tugas.

Namun pada siang hari setelah penyidik Satreskrim Polresta Pekanbaru meminta menunjukkan surat tugas, barulah dikirim lewat WhatsApp (dokumen terlampir).

"Pada saat pemeriksaan di Satuan Reskrim Polresta Pekanbaru, anggota tersebut menunjukkan surat pinjam pakai senjata api (senpi) dinas," kata Nandang, Minggu (14/3/2021).

Lanjut dia, dalam surat tersebut tercantum sebagai penerima adalah Bripka AS, akan tetapi senpi dipakai oleh tersangka Bripda AP.

Ternyata masa pinjam pakai juga sudah lewat, yakni terhitung 25 Januari 2021 sampai 31 Januari 2021.

"Dan tujuan bukan ke Pekanbaru, tetapi ke Rupit Palembang (dokumen terlampir) dan pinjam pakai senpi untuk pengawalan barang bukti," jelas Kapolresta Pekanbaru lagi.

Ia mengungkapkan, oknum polisi Bripda AP kini sedang menjalani penahanan.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved