Apa yang Harus Dilakukan ketika Gempa Bumi Terjadi saat Berkendara? Ini Tips Selamat dari Gempa

Indonesia sendiri rawan gempa bumi karena terletak di atas tiga lempeng yakni lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Indo-Australia.

Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Shutterstock/Kompas.com
Ilustrasi gempa 

Sebisa mungkin hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

4. Di pantai

Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

5. Di Pegunungan

Hindari daerah yang rawan longsor.

ilustrasi longsor
ilustrasi longsor (Tribun Jabar/Eki Yulianto)

Setelah Terjadi Gempa Bumi

1. Di Dalam Ruangan

- Bila Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan dengan tertib.

- Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa.

- Periksa apa ada yang terluka. Bila ada yang terluka maka lakukan P3K.

- Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

2. Periksa lingkungan sekitar Anda

- Periksa apabila terjadi kebakaran, kebocoran gas, hubungan arus pendek listrik.

- Selain itu, cek aliran dan pipa air.

- Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan

- Matikan listrik dan tidak menyalakan api karena ditakutkan ada kebocoran gas.

3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa larena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa.

Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

Baca juga: NGERI, Tak Banyak Orang Tahu, Hari Ini 25 Tahun Lalu Papua Diguncang Gempa Bumi dan Tsunami

5. Mencari informasi yang valid.

- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).

- Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

6. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi

7. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved