Superball

Zidane Sesalkan Real Madrid Punya 20 Peluang Lawan Real Sociedad tapi Hanya Bisa Cetak 1 Gol

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menyayangkan timnya membuang-buang peluang pada pertandingan itu.

Editor: Hermawan Aksan
AVIER SORIANO / AFP
Gelandang Real Madrid Isco (tengah) berebut bola dengan dua pemain Real Sociedad, David Silva (kiri) dan Martin Zubimendi pada laga Liga Spanyol di Stadion Alfredo di Stefano, Selasa (2/3/2021) dini hari WIB. Real Madrid punya 20 peluang tapi hanya bisa mencetak satu gol. 

“Hari ini Real Madrid bermain bagus dan hasilnya tak sesuai harapan. Betul, para pemain punya banyak peluang, hanya saja Real Madrid kehilangan dua angka. Sepak bola memang demikian adanya.”

Real Madrid saat ini masih menduduki urutan ketiga klasemen sementara Liga Spanyol dengan 53 poin.

El Real akan melanjutkan perjalanan di Liga Spanyol dengan derby ibukota melawan Atletico Madrid. 

Hasil Liga Spanyol Atletico Madrid vs Barcelona - Para pemain Atletico Madrid merayakan di akhir pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Club Atletico de Madrid dan FC Barcelona di stadion Wanda Metropolitano di Madrid pada 21 November 2020.
Atletico Madrid, lawan berikutnya Real Madrid. (GABRIEL BOUYS / AFP)

El Derbi Madrileno akan berlangsung pada Minggu (7/3/2021). 

Zidane memastikan hasil melawan Real Sociedad tak mengubah persiapan timnya. 

“Hasil hari ini takkan mengubah sikap kami saat bertemu Atletico Madrid. Kami bertemu tim pemuncak klasemen. Real Madrid akan memainkan tim utama dan bermain bagus,” ucap Zidane.

Perubahan Taktik Menjadi Blunder

Pasca-laga, pelatih Madrid, Zinedine Zidane, mengakui bahwa perubahan taktik yang dilakukannya justru berbuah blunder.

Perubahan formasi yang diterapkan oleh Zinedine Zidane ketika jeda babak pertama justru berujung pada lahirnya gol Cristian Portu.

Baca juga: Program Buruan SAE: Tanam Sayuran di Halaman Rumah, Bantu Ekonomi Keluarga di Masa Pandemi

Baca juga: Diduga Jadi Korban Kekerasan, Bocah 6 Tahun Dianiaya Ibu Tiri, Disiram Air Panas Hingga Dicekik

Sebuah perubahan strategi yang dinilai merugikan bagi Madrid mengingat mereka kehilangan poin penuh di kandang.

Di awal babak kedua, Zidane mengubah formasi favoritnya dengan menerapkan tiga pemain belakang sejajar.

Pelatih asal Prancis tersebut beralasan melakukan pergantian formasi pada laga kali ini mengingat timnya kelelahan.

"Saya mengubah formasi karena saya tidak senang dengan tekanan yang diberikan oleh tim," kata Zidane, dikutip BolaSport.com dari Marca.

"Sekitar 10-15 menit dan kami mengubah sistem lagi, kami tampil lebih baik ketika memainkan skema 4-3-3."

Pemain belakang Real Madrid Prancis Raphael Varane (Kanan Atas) dan para pemain Real Madrid mengucapkan selamat kepada bek Prancis Real Madrid Ferland Mendy (CR) setelah mencetak gol pada pertandingan sepak bola leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA Atalanta vs Real Madrid pada 24 Februari 2021 di stadion Atleti Azzurri dItalia di Bergamo.
Pemain belakang Real Madrid Prancis Raphael Varane (Kanan Atas) dan para pemain Real Madrid mengucapkan selamat kepada bek Prancis Real Madrid Ferland Mendy (CR) setelah mencetak gol pada pertandingan sepak bola leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA Atalanta vs Real Madrid pada 24 Februari 2021 di stadion Atleti Azzurri dItalia di Bergamo. (Tiziana FABI / AFP)

"Jika Anda bertanya kepada saya apakah perubahan itu merugikan tim, maka jika dihitung-hitung sudah tiga kali terjadi."

Sumber: BolaSport.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved