Superball
Mantan Pemain Arsenal Ini Kritik Pedas Ole Gunnar Solskjaer: Apakah Dia Mengeluh?
Mantan pemain Arsenal, Niall Quinn, mengkritik pedas pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, karena mengeluhkan hasil undian Liga Europa.
TRIBUNJABAR.ID - Mantan pemain Arsenal, Niall Quinn, mengkritik pedas pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, karena mengeluhkan hasil undian Liga Europa.
Manchester United harus tersingkir dari Liga Champions 2020-2021 setelah hanya bisa finis di urutan ketiga dalam babak grup.
Kenyataan itu pun membuat Manchester United mau tidak mau harus mentas di kompetisi yang berada satu tingkat di bawah Liga Champions, yakni Liga Europa, pada sisa musim ini.
Baca juga: Hasil Lengkap Liga Eropa, Manchester United dan Tottenham Hotspur Menang, AC Milan Ditahan Imbang
Baca juga: Piala Menpora Dapat Izin, Persib Bandung Belum akan Lakukan Persiapan, Teddy: Gak Lah, Kapok!
Di ajang Liga Europa, Manchester United langsung ditempatkan di babak 32 besar, dan pada fase itu mereka mendapat lawan yang sempat on fire pada musim ini, Real Sociedad.
Pada pertengahan musim 2020-2021 Real Sociedad sempat melaju kencang di Liga Spanyol bahkan sempat melejit ke posisi puncak klasemen sementara.
Melihat tim asuhannya menghadapi lawan yang sempat panas di Liga Spanyol, pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, merasa kurang puas.
Solskjaer merasa bahwa timnya akan kesulitan kala menghadapi Real Sociedad di babak 32 besar Liga Europa.
Solskjaer merasa seperti itu lantaran kala hasil drawing babak 32 besar keluar, Real Sociedad sedang panas-panasnya di Liga Spanyol.

Dengan demikian, Solskjaer pun merasa bahwa tim besutannya harus mengeluarkan seluruh tenaganya kala menghadapi Real Sociedad.
"Saat pengundian dilakukan, mungkin yang tersulit yang bisa Anda pilih adalah dari grup yang tidak diunggulkan," kata Solskjaer seperti dikutip BolaSport.com dari Football365.
"Mereka berada di puncak Liga Spanyol untuk sementara waktu dan sekarang masih berburu tempat untuk kualifikasi Liga Champions musim depan."
"Kami harus bermain di level tertinggi untuk mendapatkan hasil saat menghadapi mereka," tutur Solskjaer.
Komentar Solskjaer itu pun mendapat beragam reaksi, ada yang mendukung ada juga yang tidak.

Mantan pemain Arsenal, Niall Quinn, menjadi salah satu orang yang tidak mendukung komentar Solskjaer tersebut.
Niall Quinn tidak terkesan dengan komentar Solskjaer. Menurutnya, pelatih asal Norwegia itu harusnya mengeluarkan komentar yang lebih ambisius ketimbang menuturkan sebuah keluhan seperti itu.