Kapal ''Titanic'' Hadir di Langkaplancar Pangandaran, Lokasi Swafoto Baru Bikinan Petani Cigadog
Kapal "Titanic" merapat di Blok Cigadog, Dusun Citarunggang, Desa Pangkalan, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Kapal "Titanic" merapat di Blok Cigadog, Dusun Citarunggang, Desa Pangkalan, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Tapi Anda jangan kemudian membayangkan, kapal ini serupa dengan yang tenggelam di Samudra Atlantik Utara saat melakukan pelayaran perdana dari Southampton menuju New York City.
Ini adalah miniatur. Bahannya juga bukan dari besi.
Kapal miniatur ini dibikin untuk menarik pengunjung berwisata.
Pada pembuatan miniatur kapal Titanic tersebut merupakan inisiatif yang keluar dari kelompok petani dan ikan Cigadog.
Para petani untuk menjadikan kawasan Cigadog menjadi objek wisata pertanian dan ikan yang sangat tinggi.
Untuk itu, demi menarik pengunjung supaya ingin datang, mereka membuat miniatur Titanic terbuat dari bambu yang dibangun di atas kolam ikan.
Seorang anggota kelompok tani ikan Cigadog, Dedi waryadi (42), mengatakan, meski pembuatan miniatur kapal Titanic belum selesai namun pengunjung yang datang sudah lumayan banyak.
Baca juga: Heboh, Puluhan Paus Terdampar di Pantai Jadi Tontonan Warga, Ada yang Luka-luka dan Mati
Baca juga: Ingin Masker Bekerja Maksimal Saat Anda Memakainya? Jangan Lakukan Seperti Ini
"Umumnya, mereka datang untuk swafoto. Memang sengaja, maksud dari dibuatnya miniatur kapal Titanic ini untuk swafoto," ujar Dedi saat ditemui wartawan di sela-sela aktivitasnya, Jumat (19/2/2021).
Karena, lanjut dia, setiap pengunjung yang datang hampir dipastikan mengabadikannya dengan berfoto. Ditambah pemandangan seputar miniatur kapal tersebut juga masih alami.
"View-nya juga sangat bagus, sebab dikelilingi oleh pegunungan dan perbukitan," ucapnya.
Dedi menyampaikan, pembangunan miniatur kapal Titanic ini juga bertujuan untuk menarik lebih banyak pengunjung.
"Alhamdulilah walau pembangunannya belum rampung, jumlah pengunjung mulai ada peningkatan apalagi menjelang akhir pekan," ucapnya.
Menurutnya, keuntungan dari banyaknya pengunjung bagi para petani ikan yaitu adanya peningkatan jumlah penjualan. Karena, hampir setiap pengunjung yang datang ke lokasi sambil membeli ikan.
Baca juga: 44 Stasiun Akan Dipasangi GeNose C19 dalam Waktu Kurang dari Sebulan, Ini Harapan Menhub