Tersesat di Hutan Gunung Putri

Ternyata Sopir Avanza yang Tersesat Itu Sering Lewat Jahim, Masih Heran kok Bisa Nyasar

Enjang Imron sopir avanza tersesat di hutan Gunung Putri ternyata sering lewat jalur itu.

Editor: Ravianto
istimewa
Hujan Deras dan Kabut Tebal, Avanza Berpenumpang 7 Orang Tersesat Masuk Hutan, Ini Para Korban 

Kengerian karena tersesat di hutan Gunung Putri, Desa Maniis, Kecamatan Cingambul, Majelangka, tak hanya dialami oleh Enjang Imron (48).

Hal serupa juga pernah dialami oleh seorang warga Kota Tasikmalaya.

Kejadian horor ini dialami oleh Adi (38), warga Jalan Sapta Marga, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.

Baca juga: Dituding Menjadi Pelakor, Ini Fakta Nissa Sabyan yang Ternyata Pernah Tinggal di Bandung

Baca juga: Gempa Bumi Baru Saja Mengguncang Jayapura, BMKG Catat Tidak Akibatkan Tsunami

Ini dialami Adi beberapa tahun lalu.

"Peristiwa yang kini viral tersesat di Gunung Putri, pernah juga saya alami beberapa tahun lalu," ucap Adi, Selasa (16/2/2021).

Kala itu, kata Adi, ia berangkat menuju Majalengka untuk menemui pacar yang kini sudah menjadi istrinya.

"Saya berangkat diantar teman yang jadi sopir dan mobil pun meminjam dari seorang teman," kata Adi.

Mobil yang dipinjam adalah Chevrolet Luv ekstra kabin berpenggerak roda 4x4.

Selama perjalanan berangkat, sama seperti keluarga Enjang, ia memotong jalur via kawasan Jahim, Majalengka, serta masuk kawasan Gunung Putri, berjalan lancar.

"Namun saat pulang, kami tersesat. Sama seperti yang dialami keluarga Pak Enjang, kami pun masuk jalan kecil berbatu," ujar Adi.

Enjang Imron (48) tak menyangka, perjalanannya dari Cirebon ke Tasikmalaya bisa berujung menjadi tersesat di Hutan Gunung Putri.
Enjang Imron (48) tak menyangka, perjalanannya dari Cirebon ke Tasikmalaya bisa berujung menjadi tersesat di Hutan Gunung Putri. (Istimewa)

Adi bersama temannya yang memegang kemudi berangkat dari Majalengka sekitar pukul 17.00.

Tiba di kawasan Gunung Putri sekitar pukul 19.30, keduanya mulai sadar telah salah jalan.

"Entah kenapa mobil kami jadi masuk jalan kecil dan rusak berbatu. Awalnya tak memperhatikan. Terlebih kami asyik mengobrol," ujar Adi.

Tapi lama-kelamaan curiga karena jalan tambah sempit serta masih berbatu.

Terlebih tidak ada satu pun rumah terlewati.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved