Tiga Curug di Kota Bandung Ini Bisa Menjadi Pilihan Saat Ingin Main Air dalam Suasana Tenang
Bermain air dengan menikmati keindahan alam tapi tidak memiliki banyak waktu, tiga curug yang berada di tengah Kota Bandung ini bisa menjadi tujuan.
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Shania Septiana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bagi kalian yang ingin liburan sambil bermain air dengan menikmati keindahan alam tapi tidak memiliki banyak waktu, tiga curug yang berada di tengah Kota Bandung ini bisa menjadi tujuan.
Kalian bisa merasakan sensasi seolah-oleh berada di tengah belantara, padahal masih berada di kota.
1. Curug Dago
Curug Dago merupakan curug yang bersejarah di Kota Bandung karena curug ini pernah dikunjungi oleh Raja Thailand.
Di curug ini juga terdapat prasasti berupa batu sebagai peninggalan Kerajaan Thailand pada sekitar tahun 1818.
Dari pusat kota menuju Curug Dago perlu menempuh jarak sekitar 8 kilometer dengan akses yang mudah.
Bahkan pengunjung bisa menjangkaunya dengan kendaraan umum karena berdekatan dengan Terminal Dago.
Berada di ketinggian sekitar 800 mdpl membuat pengunjung bisa merasakan sejuknya udara khas pegunungan.
Ketinggian air terjunnya sekitar 12 meter dengan air yang jernih dan segar.
Bagi pengunjung yang ingin bermain air, lebih direkomendasikan bermain air di sungai yang berada di atas curug, karena air curug yang deras dapat membahayakan pengunjung.
Baca juga: Tidak Sedikit, Banjir yang Rendam 18 Kecamatan di Subang Akibatkan Kerugian Mencapai Rp 421 Miliar
Baca juga: Catherine Wilson Bilang Kapok, Berniat Buang Sial dengan Cara Ini Setelah Bebas dari Penjara
Untuk mencapai air terjun, pengunjung perlu bejalan sekitar 250 meter.
Tidak seperti wisata air terjun lainnya, di sini pengunjung tidak akan menjumpai fasilitas umum kecuali toilet.
Jika ingin berlama–lama, pengunjung harus membawa perbekalan sendiri. Tidak tersedia juga warung makan di sekitar kawasan air terjun.
Masih dalam kawasan Taman Hutan Raya Djuanda pengunjung akan dimanjakan dengan pepohonan rindang yang membuat lokasi ini begitu tenang.
Curug yang berlokasi di Jalan Dago Pojok, Dago, Kec. Coblong, Kota Bandung.

Wisata curug di Bandung yang memiliki pemandangan tak kalah cantik selanjutnya adalah Curug Batu Templek.
Air yang mengalir dari ketinggian ini melewati tebing tebing cadas yang membuatnya semakin menawan.
Curug ini tidak seindah curug lain, namun lokasinya yang berada di tebing batu ini, menjadi jadi daya tarik sendiri bagi tempat ini.
Bagi pengunjung yang hendak mendatangi tempat wisata ini sebaiknya datang saat musim hujan, karena debit air yang deras akan semakin memancarkan keindahan Curug Batu Templek.
Baca juga: Pembunuh Keluarga Dalang di Rembang Ternyata Berniat Bunuh Diri, Habisi Korban dengan Arit
Baca juga: Alun-alun Majalengka Jadi Pusat Pembicaraan, di Masa Lalu Ternyata Pernah Terjadi Dua Peristiwa Ini
Fasilitas yang tersedia di curug ini antara lain toilet, musala dan lapangan parkir luas bagi roda dua, roda empat, dan minibus.
Curug yang berlokasi di Cisanggarung Lebak, Pasir Impun, Kecamatan Cimenyan, Kota Bandung ini, berjarak 11 kilometer dari pusat Kota Bandung.
Pengunjung yang ingin menikmati keindahan Curug Batu Templek bisa mencapai tempat ini dengan kendaraan umum atau kendaraan pribadi.
Patokan terdekatnya yaitu, pertigaan Pasir Impun di Jl A.H Nasution.
Untuk menikmati keindahannya, Anda hanya perlu merogoh kantong sekitar Rp 10 ribu untuk tiket masuknya.

3. Curug Cilengkrang
Seolah bertolak belakang dari hingar bingar Kota Bandung, Curug Cilengkrang menawarkan wisata alam yang tenang dan begitu hijau.
Air terjun yang memesona, dikelilingi hutan pinus dengan pepohonan yang begitu asri.
Tempat ini juga menjadi habitat hidup berbagai satwa liar yang masih terjaga.
Curug Cilengkrang dikelola dengan sangat baik, terdapat warung-warung kecil yang menjual minuman hangat, mi instan, dan gorengan.
Ada sedikit tip yang harus dilakukan bagi pengunjung yang ingin berkunjung ke Curug Cilengkrang.
Siapkan stamina lebih dan bawa perbekalan karena trek yang akan dilewati lumayan menguras energi.
Gunakan sepatu yang nyaman, jangan menggunakan sandal jepit atau yang licin.
Yang terpenting jangan buang sampah sembarangan dan jaga kelestarian alam.
Objek wisata ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.
Sangat direkomendasikan mendatangi curug sedikit lebih pagi agar bisa menikmati kesegaran alam curug yang berada di kaki Gunung Manglayang ini.
Objek wisata ini berada di Desa Cilengkrang, Kecamatan Cilengkrang, Kota Bandung.

Berjarak sekitar 15 kilometer dari pusat Kota Bandung.
Air terjun ini bisa dicapai dalam waktu sejam berkendara.
Dengan merogoh kocek Rp 7.500, pengunjung bisa menikmati keindahan alam Curug Cilengkrang sepuasnya.
Berlibur di alam terbuka memang menjadi pilihan yang tepat untuk melepas penat, namun harus tetap diingat, masih dalam keadaan pandemi Covid-19.
Pengunjung yang ingin mendatangi objek wisata alam tersebut harus tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu menjaga jarak, mengenakan masker, mencuci tangan, dan jangan berkerumun. (*)