Akhir Pekan Di Bandung, Yuk Cicipi Ikan Bakar Sambal Pesisir, Ada Ikan Marlin dan Baramundi

Akhir pekan di Bandung bisa dilakukan dengan mencicipi ikan bakar di Ikan Bakar Sambal Pesisir

Editor: Siti Fatimah
istimewa
Akhir pekan di Bandung bisa dilakukan dengan mencicipi ikan bakar di Ikan Bakar Sambal Pesisir 

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG - Kota Bandung terkenal dengan wisata kulinernya, banyak jenis makanan yang bisa kamu temukan disini.

Terkhusus kalian pecinta seafood, kalian bisa mengunjungi Ikan Bakar Sambal Pesisir.

Resto yang baru membuka cabang ke-3 nya yang berlokasi di Jl. Diponegoro ini menawarkan sajian seafood yang dapat memanjakan lidah pecinta kuliner.

Baca juga: Kuliner Ning Cirebon Jeh!

Setiap harinya, resto ini selalu ramai didatangi pengunjung.

Aroma wangi ikan yang sedang dibakar, yang dilumuri rempah pilihan membuat tak sabar untuk menyantapnya.

Karena beragam ikan laut menjadi menu andalan disini, Ikan Bakar Sambal Pesisi sangat mengedepankan kesegaran ikan yang mereka jual.

Ada ikan marlin, baramundi, barakuda, kerapu, kakap, bawal dan masih banyak lagi. 

Baca juga: Makanan dan Minuman Sehari-hari Ini Bisa Buat Gairah Seksual Menurun, Kok Bisa? Ini Penjelasannya

Meski ikan menjadi menu utama, resto ini juga memiliki menu lain seperti udang, cumi, dan beberapa tumis sayur seperti kangkung dan pakcoy.

Ditambah dua jenis sambal andalannya yaitu, sambal merah dan sambal ijo yang pastinya melengkapi kenikmatan menu utama.

"Kita mengutamakan kesegaran ikan, apalagi pecinta makan berbahan dasar ikan itu picky banget, mereka tau ini ikan masih segar apa tidak," ujar Temmi Iljang, pengelolaan Ikan Bakar Sambal Pesisi, Jumat, (12/02/2021).

Ikan laut segar yang didatangkan langsung dari laut laut Jawa Barat. 

Baca juga: Menikmati Nachos Ala Meksiko di Colada Cafe, Rasanya Gurih Berpadu Pedas dan Segar 

"Kita langsung ngambil dari nelayan tanpa perantara siapapun, ikannya kita langsung dari laut Karawang," ujar Temmi.

Restoran yang menghidangkan makanan serba dibakar ini memiliki harga yang terjangkau. 

"Kita gak mahal-mahal, kisaran Rp 40 ribu sampe Rp 500 ribu, dihitung per ons, meski cuaca ditengah laut sedang tidak bersahabat sekalipun, harga masih tetap sama," ujarnya.

Usaha yang dirintis dari tahun 2009 dengan konsep awal kaki lima ini menjadi awal mula berkembangnya bisnis spsesialis ikan bakar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved