Kecelakaan Maut
Kecelakaan Maut, Bus Berisi Rombongan ASN Terjun ke Dalam Sungai, Dua Orang Tewas
Berawal dari menghindari truk, bus berisi rombongan ASN terjun ke dalam sungai. Dua orang tewas dalam peristiwa ini.
TRIBUNJABAR.ID, MANDAILING NATAL - Bus yang mengangkut rombongan ASN terjun ke dalam sungai.
Akibat kecelakaan maut ini dua orang tewas.
Peristiwa ini terjadi di Desa Lumban Pasir, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, Senin (8/2/2021).
• VIDEO-Viral Gadis di Subang Minta Tolong Melalui Live Facebook, Terjebak Banjir di Lantai 2 Rumahnya
• Gempa Darat Baru Saja Melanda Sumba Timur NTT Senin Malam, BMKG: Ini Daerah yang Rasakan Gempa
Bus nahas tersebut berisi rombongan ASN dari Pemkab Agam, Sumatera Barat.
Bus terjun ke dalam sungai.
Menurut Kapolres Mandailing Natal AKBP Horas Tua Silalahi, ada dua korban tewas akibat kecelakaan maut yang melibatkan bus pariwisata tersebut.
"Benar, 2 orang meninggal dunia dan 14 orang masih mendapat perawatan serius oleh pihak medis di rumah sakit terdekat," kata Horas dalam pesan singkat kepada Kompas.com, Senin (8/2/2021).
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Mandailing Natal Ajun Komisaris Polisi Septian mengatakan, kecelakaan maut itu terjadi tepat di jalan lintas Mandailing Natal-Sumatera Barat.
Lokasi kecelakaan di jembatan Desa Lumban Pasir, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal.
Kecelakaan maut terjadi pada Senin, sekitar pukul 12.30 WIB.
Septian menambahkan, berdasarkan penyelidikan dan keterangan saksi-saksi, bus pariwisata dengan nomor polisi BA 7015 OA mengangkut 16 penumpang.
Bus datang dari Panyabungan menuju arah Kotanopan, Mandailing Natal.
Sewaktu melintas di jembatan, tiba-tiba datang truk dari arah berlawanan.
Melihat kondisi itu, I (44) sopir bus, spontan membanting setir ke arah kiri jalan dan menabrak besi pengaman jembatan.
• Abu Janda Temui Natalius Pigai, Ada Juga Politisi Sufmi Dasco, Telah Berdamai?
• PSBB Proporsional di Bandung Diperpanjang Dua Pekan, Sekda; Kita Ajukan Pelonggaran Ke Wali Kota
Akibatnya, bus dan penumpang terjun ke dalam sungai yang berada di bawah jembatan.