Virus Corona di Jabar

51 Napi di Lapas Sukamiskin Terpapar Corona, Satgas Covid-19 Langsung Turun Tangan

Warga binaan di Lapas Sukamiskin yang terpapar Covid-19 akan ditangani bersama Tim Gugus Tugas Provinsi Jawa Barat dan PMI.

Istimewa
Lapas Sukamiskin Kota Bandung. 51 narapidana koruptor yang sedang menjalani masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin Bandung, terpapar Covid-19. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Nazmi Abdurramhan

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - KEPALA Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Ahyani Raksanagara, mengaku sudah berkoordinasi dengan dokter di Lapas Sukamiskin, terkait adanya 51 warga binaan yang positif Covid-19.

Dihubungi melalui telepon, kemarin, Ahyani menegaskan warga binaan di Lapas Sukamiskin yang terpapar Covid akan ditangani bersama Tim Gugus Tugas Provinsi Jawa Barat dan PMI.

Meski demikian, Ahyani tak bersedia menjelaskan secara terperinci, seperti apa langkah untuk penanganan yang bakal dilakukan bersama Tim Gugus Tugas gabungan dari Provinsi Jawa Barat dan PMI itu.

"Ini akan kami tangani bersama," ujar Ahyani. "Kami sudah berkoordinasi."

Meski sejumlah langkah pencegahan sudah dilakukan, penyebaran Covid-19 terus saja terjadi. Napi koruptor terpapar Covid-19.

Di Kota Bandung sendiri, kasus Covid-19 sudah menembur angka 10.000. Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) bahkan mencatat, kasus positif di kota Bandung sudah mencapai 10,021 kasus per 6 Februari.

Persentase kenaikan kasus di Kota Bandung bahkan mencapai 24.86 persen. Jauh lebih tinggi dari persentase provisi yang hanya 8.23 persen dan nasional 5.33 persen.

Dari 10,021 kasus itu, 8,591 diantaranya dinyatakan sembuh, 203 meninggal dunia dan 1,227 merupakan pasien positif aktif atau masih menjalani perawatan.

Dalam satu harinya, penularan Covid-19 kembali menyentuh angka 124 kasus. Jumlah yang jauh lebih tinggi dari angka kesembuhan yang hanya tujuh orang per hari.

Real Betis vs Barcelona 2-3: Lionel Messi Cetak Gol 136 Detik Setelah Gantikan Riqui Puig

Namun, kabar baiknya, tidak ada penambahan kasus kematian hingga Minggu (7/1/2021).

Hingga Sabtu, total suspek Covid-19 di Kota Bandung sudah mencapai 15.729, dengan rincian 1.087 berstatus suspek dipantau, dan 14.642 berstatus discarded. Sedangkan kontak erat mencapai 20.092.
Dari angka tersebut, 819 berstatus kontak erat dipantau, sementara 19.273 berstatus discarded.

Masih tingginya penularan Covid-19 di Kota Bandung juga terlihat dari masih tingginya angka positivity rate atau perbandingan antara jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah tes yang dilakukan di kota ini.

Positivity rate di kota ini berada di level 19,06 persen. Angka ini hampir empat kali lebih tinggi dari standar World Health Organization (WHO) yang hanya 5 persen.

Selain menunjukan tingginya angka penularan, tingginya angka positivity rate juga memberi petunjuk tentang besarnya jumlah orang yang terinfeksi virus korona di dalam sebuah populasi.

Lapas Sukamiskin Lockdown, 51 Napi Koruptor Terpapar Covid-19, Sumber Penularan Masih Misteri

Panik Didatangi Polisi saat Pesta Miras, Beberapa Pemuda Pura-pura Jadi Anak Pemilik Rumah Warga

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved