Banjir Rob Makin Parah, Warga Pesisir Indramayu Pilih Mengungsi ke Rumah Kerabat
Sejumlah warga yang berada di pinggiran pantai memilih mengungsi sementara menghindari banjir rob.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Sejumlah warga yang berada di pinggiran pantai memilih mengungsi sementara menghindari banjir rob.
Seperti diketahui, banjir rob kembali melanda kawasan pesisir di Kabupaten Indramayu pada Minggu (7/2/2021).
Kondisi banjir tersebut semakin parah dibanding hari-hari sebelumnya.
Salah satunya di Desa Eretan Kulon dan Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, ketinggian air bahkan mencapai 20 centimeter sampai 1 meter.
• Ridwan Kamil Sebut Belanja di UMKM adalah Bela Negara

"Warga yang berada di pinggir laut, beberapa mengungsi dahulu ke rumah kerabatnya masing-masing," ujar Koordinator Lapangan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Indramayu, Waminuddin kepada Tribuncirebon.com.
Waminuddin menceritakan, warga mulai resah dengan kondisi banjir rob yang melanda pemukiman mereka setiap harinya.
Banjir tersebut selalu datang sejak akhir tahun kemarin.
Warga khawatir, kondisi tersebut membuat rumah mereka rusak.
Mereka menginginkan adanya tindakan dari pemerintah untuk mengatasi permasalahan banjir tersebut.
"Bagaimana caranya pokoknya mengatasi banjir rob ini, agar tidak lagi masuk ke rumah," ujar dia.
• KONTROVERSIAL! Dalam 2 Laga Terakhir Wasit Mike Dean Keluarkan 8 Kartu Kuning dan 3 Kartu Merah
