Ajag Kembali Serang Ternak, Perbakin Kuningan Siap Atasi Anjung Hutan yang Datangi Pemukiman Warga
Ajag alias anjing hutan kembali meneror warga dengan cara menyerang ternak yang diperlihara oleh warga disejumlah desa di Kuningan.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Ajag alias anjing hutan kembali meneror warga dengan cara menyerang ternak yang diperlihara oleh warga disejumlah desa di Kuningan.
Mendengar kabar tersebut, Persatuan Olahraga Menembak dan Berburu Nasional, Kabupaten Kuningan bersedia bantu peternak mandiri basmi hama Ajag alias anjing hutan.
"Kabar ada Ajag kembali teror hewan ternak warga, kami bersedia dan siap bantu usir hama Ajag tersebut," ungkap Ketua Perbakin Kuningan H Mochammad Nurdijanto yang kebetulan juga sebagai Sekretaris DPRD Kuningan, saat memberikan keterangan kepada Tribuncirebon.com di gedung DPRD Kuningan, Kamis (4/2/2021).
• Teror Ajag Kembali Muncul di Kuningan, Sasarannya Ternyata Tak Cuma Kambing
Kesiapsiagaan dalam membantu peternak mandiri yang merugi akibat adanya serangan hewan buas di lingkungannya.
Ini jelas melalui beberapa tahapan yang legal.
"Intinya, kami siap jika ada permohonan bantuan diketahui pemerintah desa. Sebab Perbakin sangat menjunjung tinggi ketertiban.Artinya, jika ada surat permohonan bantuan. Kami segera tindak lanjut dan ini bukan pengalaman pertama dalam bantu warga usir hama," katanya.
• Sudah 1 Sapi dan 72 Ekor Kambing Tewas Dimangsa, Kini Giliran 6 Ekor Ajag Tewas Ditembak
Sebagai pengalaman di lapangan, kata Nurdijanto, Perbakin terlibat dalam pembasmian hama Ajag yang terjadi di Kecamatan Cibingbin belum lama.
"Iya, sewaktu ada serangan Ajag yang menyerang kambing milik warga. Kami terlibat usir hama dan melakukan pembasmian Ajag sebanyak 6 ekor," katanya.
Tindakan Perbakin tentu di lindungi hukum dan diketahui oleh penegak hukum di Kuningan.
• Diduga Kedinginan, Balita Satu Setengah Tahun Meninggal di Tenda Pengungsian Gempa Mamuju,
PerbakinTerlebih pada waktu itu, Kapolres Lukman SD Malik terjun bareng usir hama Ajag.
"Iya, dulu waktu usir hama Ajag. Kami bareng Kapolres, Kapolsek dan Anggota TNI lainnya," katanya.
Seperti yang pernah diberitakan sebelumnya, warga sejumlah desa dikejutkan dengan temuan ternak-ternak mereka yang mati dengan leher terkoyak.
• VIDEO-Ada Aksi Batik Challenge di Kawasan Jalan Braga Bandung Bersama 4 Gadis Cantik, Intip Yuk!
Anehnya tubuh terbak ini utuh dan bagian luka hanya ada pada bagian leher.
Setelah ditelusuri ternyata kematian ternak milik warga ini karena gigitan ajag atau anjing hutan yang mendatangi pemukiman warga.