Kecelakaan Maut di Garut
Kecelakaan Maut di Garut, Fuji Tak Jadi Ujian Laboratorium, Mahasiswi Kebidanan Tewas Ditabrak Fuso
Fuji Nur Fauziah (19), mahasiswi kebidanan Stikes Karsa Husada Garut yang meninggal karena kecelakaan maut, menjadi duka bagi seluruh civitas akademik
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Giri
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Fuji Nur Fauziah (19), mahasiswi kebidanan Stikes Karsa Husada Garut yang meninggal karena kecelakaan maut, menjadi duka bagi seluruh civitas akademik kampusnya.
Kecelakaan maut itu terjadi pada Sabtu (23/1/2021).
Ketua Stikes Karsa Husada, Engkus Kusnadi, mengatakan, korban hendak berangkat ke kampus untuk melaksanakan ujian.
"Ada jadwal ujian, ujian laboratorium. Almarhumah duduk di tingkat dua, semester 3" ujar MEngkus Kusnadi saat diwawancarai Tribun.
Engkus mengatakan, jajaran civitas akademik Stikes Karsa Husada dan Yayasan Darma Husada Insani Garut, mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Fuji.
Baca juga: Ini Nama-nama 5 ABK yang Hilang Akibat KM Tanto Bersinar Tabrak Tug Boat di Surabaya
Baca juga: Kecelakaan Maut, Remaja Perempuan Tabrak Mobil Boks dari Belakang, Terpental Lalu Tertabrak Damkar
"Kami semua mengungkapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhumah diterima di sisi Allah SWT dan bagi keluarganya semoga diberikan ketabahan, kesabaran dalam menghadapi segala cobaan ini," ucapnya.
Terkait aktivitas kampus, Engkus mengatakan kegiatan ujian di kampusnya dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Sebelum ujian, mahasiswa yang hendak ke kampus, hari sebelumnya itu dilakukan rapid test dulu. Setelah rapid test yang nonreaktif itu diperbolehkan mengikuti ujian. Yang reaktif langsung ditangani satgas" ucapnya.
Satu dosen Stikes Karsa Husada, Angga Dipa Nagara, mengimbau kepada masyarakat agar tidak lagi membagikan foto atau video korban ke media sosial.
Baca juga: Mobil Goyang Sendiri di Depan Pasar, Saat Didekati Warga Ternyata di Dalamnya Ada Wanita PNS
"Kami memohon kepada masyarakat dan juga stakeholder lainnya untuk tidak menyebarkanluaskan foto atau pun video almarhum Fuji, demi ketenteraman dan menghargai duka keluarganya," ucapnya.
Fuji mengalami kecelakaan maut di Jalan Cimanuk saat hendak berangkat ke kampusnya.
Plh Kasubag Humas Polres Garut, Ipda Muslih, mengatakan, Fuji mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi Z 3309 DAG.
"Korban melaju dari arah Apoteksari menuju Leuwidaun. Korban menabrak truk derek yang sedang terparkir di sebelah kanan jalan," kata Muslih.
Baca juga: Kecelakaan Maut, Sopir Terios yang Nyelonong ke Jalan Berlawanan Tak Tertolong Setelah Dirawat
Korban lalu terjatuh dengan posisi badan tergeletak ke kiri kemudian terlindas truk fuso yang datang dari arah berlawanan.
Peristiwa tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat.
"Jenazah korban yang meninggal dunia telah dievakuasi ke RSUD dr Slamet Garut," katanya. (*)