Mayat Tanpa Busana Ditemukan Warga di Areal Pesawahan di Indramayu, Empat Pelaku Diamankan

Surip (30), warga Desa Pringgacala, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, ditemukan tewas mengenaskan.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Giri
Tribun Cirebon/Handhika Rahman
Pelaku pembunuhan yang mayartrnya ditemukan di areal pesawahan di Blok Kedokan Kelep Desa Sukasari, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu pada Kamis (7/1/2021) sekitar pukul 19.30 WIB. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Pelaku pembunuh Surip (30), warga Desa Pringgacala, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, berhasil ditangkap.

Surip ditemukan tewas mengenaskan.

Mayatnya ditemukan tergeletak di areal pesawahan di Blok Kedokan Kelep, Desa Sukasari, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Kamis (7/1/2021) sekitar pukul 19.30 WIB.

Saat ditemukan, mayat korban tidak berbusana. Ia hanya mengenakan celana dalam cokelat dengan kondisi wajah penuh luka, bengkak, dan memar.

Kapolres Indramayu, AKBP Hafidh S Herlambang, mengatakan, korban meninggal dunia akibat penganiayaan.

Hal tersebut terungkap setelah polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), penyelidikan serta pemeriksaan saksi dan barang bukti.

Baca juga: Pendistribusian Vaksin Covid-19 di Jabar Sesuai SOP Kemenkes, Ini Dosis yang Diterima 7 Daerah

Baca juga: Dedi Mulyadi Pun Menangis, Agesti Akhirnya Berpelukan dengan sang Ibu yang Sempat Akan Dipenjarakan

"Pada Jumat (8/1/2021) Sat Reskrim Polres Indramayu menemukan persesuaian dengan beberapa alat bukti dan dapat diketemukan identitas korban," ujar dia didampingi Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Luthfi Olot Gigantara, kepada Tribuncirebon.com, Kamis (14/1/2021).

AKBP Hafidh S Herlambang mengatakan, polisi pun berhasil mengungkap kasus pembunuhan tersebut.

Para tersangka berhasil ditangkap pada esok harinya, 9 Januari 2021.

Ada 4 pelaku yang diamankan, yakni STB (29), DLTD (26), RND (38), dan WDWRW (48).

Keempat pelaku merupakan warga Kabupaten Indramayu.

Baca juga: TERKUAK, Ini Alasan Puput Nastiti Mau Gantikan Veronica Tan di Hati Mantan Gubernur DKI Jakarta

"Pada Sabtu tanggal 9 Januari 2021 dilakukan penangkapan terhadap tiga pelaku WDWRW, STB, RND. Dan satu orang menyerahkan diri," ujar dia.

Para pelaku kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Mereka dikenai Pasal 170 KUH-Pidana dengan ancaman penjara paling lama 12 tahun.

Mayat Dibungkus Bed Cover

Di Karawang, mayat ditemukan di tersier sawah Dusun Kesemek, Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon. Ternyata, dia adalah mahasiswa Telkom University Bandung, Jawa Barat.

Jenazah yang diduga menjadi korban pembunuhan itu adalah Fathan Ardian Nurmiftah.

Jasadnya ditemukan terbungkus plastik dan dililit bed cover.

Korban diyakini Fathan, setelah keluarganya yang didampingi Polres Karawang mendatangi kamar jenazah RSUD Karawang. 

Baca juga: Kopilot Korban Sriwijaya Air SJ 182 Akan Dimakamkan di Kampung Halaman, Akan Terbangkan NAM Air

Baca juga: Mensos Tri Rismaharini Siap Disumpah Al-Quran, Bicara tentang Kematian di Depan Anggota DPR RI

Baca juga: Diawali Terdengar Suara Gemuruh, Muncul Lubang Besar di Rumah Warga Saat Terjadi Hujan Lebat

Kardiman, ayah korban dan keluarganya meyakini jasad yang terbujur kaku tersebut merupakan anaknya.

Ia pun tak kuasa menahan sedih ketika melihat ciri-ciri jasad tersebut persis dengan anaknya.

Baca juga: Jumlah Petugas Pemakaman Minim,  Kapolsek Ciawi Pun Jadi Petugas Pemakaman Pasien Covid-19

Mayat Terbungkus Kasur Ditemukan di Tersier Sawah Desa Bayur Kidul Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang. (Istimewa)
Mayat Terbungkus Kasur Ditemukan di Tersier Sawah Desa Bayur Kidul Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang. (Istimewa) (ist)

"Udah tadi kami dampingi," kata Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana, saat dihubungi Tribun, Rabu (13/1/2020).

Oliestha mengatakan, keluarga meyakini korban merupakan salah satu anggota keluarganya yang dikenal. Hal itu terlihat dari ciri-ciri khusus jenazah.

"Seperti dari celananya, kawat gigi, tahi lalat, gigi yang patah dan sebagainya," ujarnya.

Polisi masih memburu pelaku pembunuhan Fathan. "Kita masih memburu pelakunya," katanya.

Sebelumnya akun Facebook Den'ss Adema mengunggah korban dugaan penculikan terhadap seorang pria di grup Facebook Info Seputar Karawang.

Baca juga: Sempat Surut, Malam Ini Banjir di Sukaresik Tasikmalaya Kembali Naik

Dalam postingannya, ia menyebutkan seorang pria bernama Fathan Ardian warga Telukjambe telah hilang tanpa kabar sejak Minggu (10/1/2020)

Selang tiga hari, jasad Fathan justru ditemukan terbujur kaku oleh dua pemuda yang tengah lari pagi di tengah tersier sawah di Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon.

Jasadnya ditemukan dengan tangan dan kaki terikat serta duduk dan badan seperti membungkuk, dibungkus plastik merah dan dililit sarung serta bed cover. (*)

Caption: Para tersangka pembunuhan saat digiring polisi di Mapolres Indramayu

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved