Longsor di Sumedang
Bau Menyengat Tercium di Lokasi Hajatan yang Dikubur Longsor Cimanggung, Tanahnya Seperti Bubur
Deden mengatakan, dugaan ada banyak korban yang masih tertimbun di titik lokasi hajatan didasarkan pada kesaksian warga.
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Jasad para korban diduga masih tertimbun di lokasi hajatan yang terkubur saat longsor menerjang Kampung Bojongkondang, Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Tim SAR gabungan masih kesulitan melakukan evakuasi.
"Kondisi tanahnya seperti bubur. Kita harus hati-hati," ujar ujar Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansyah, di lokasi longsor, Rabu (15/1).
Hingga hari ke-5 pencarian, kemarin, 19 korban sudah berhasil ditemukan dan dievakuasi.
Tiga jenazah ditemukan, kemarin.
Pertama, pukul 09.00 pagi. Dua lainnya ditemukan sekitar pukul 15.00.
"Ada 21 korban lagi yang belum ditemukan," ujar Deden.
Deden mengatakan, dugaan ada banyak korban yang masih tertimbun di titik lokasi hajatan didasarkan pada kesaksian warga.
Saat longsor terjadi, Sabtu (9/1), lokasi tersebut sedang dipenuhi banyak orang yang sedang mempersiapkan hajatan, yang rencananya digelar Minggu (10/1).
Dugaan ini diperkuat dengan mulai munculnya bau yang menyengat di sekitar lokasi.
Longsor Cimanggung
longsor di Sumedang
Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung
berita sumedang hari ini
Sumedang
Warga dari Zona Merah Longsor Cimanggung Direlokasi Sementara ke Apartemen Selama 6 Bulan |
![]() |
---|
Polisi Bongkar Penyebab Longsor Cimanggung, dari Masalah Drainase hingga Tak Lakukan Kajian Geologi |
![]() |
---|
Developer Perumahan yang Longsor di Cimanggung Menghilang, Warga Segel Kantor Marketing |
![]() |
---|
Warga dari 3 Desa Geruduk Kantor Perum Griya Sampurna, Desak Pengembang Bangun TPT Agar Tak Longsor |
![]() |
---|
Berusaha Buat Pengungsi Betah, Lima Posko di Lokasi Longsor Cimanggung Sudah Dipasang Wifi |
![]() |
---|