Masih Bicara Protokol Kesehatan, Pemkab Subang Belum Putuskan KBM Tatap Muka di Semester Genap
Pemerintah Daerah Kabupaten Subang belum menyatakan kesiapan untuk memulai proses pembelajaran tatap muka di awal semester genap.
Penulis: Irvan Maulana | Editor: Giri
Laporan Reporter Tribun Jabar, Irvan Maulana
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Pemerintah Daerah Kabupaten Subang belum menyatakan kesiapan untuk memulai proses pembelajaran tatap muka di awal semester genap. Pasalnya masih banyak fasilitas yang harus dipenuhi agar bisa melaksanakan belajar tatap muka di masa pandemi virus corona ini.
Itu merupakan kesimpulan rapat koordinasi antara Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Satgas Penaganan Covid-19 Kabupaten Subang, pada Kamis (7/1/2021).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, Tatang Komara, mengatakan saat ini pihaknya masih mengupayakan rancangan mengenai proses belajar tatap muka.
"Tadi sudah dibahas panjang lebar, yang diutamakan adalah keselamatan dan kesehatan baik murid ataupun guru," ujarnya ketika dikonfirmasi Tribun setelah rapat di Aula PGRI Kabupaten Subang.
Ketika ditanya kapan waktu akan dimulai pembelajaran tatap muka, Tatang mengatakan belum ada keputusan mengenai waktunya.
Baca juga: Vicky Prasetyo Susul Kalina Ocktaranny Dinyatakan Positif Covid-19, Ngaku Lemas Banget
Baca juga: Untuk Lanjutkan Kasus Ani Pelaku Penghinaan Pancasila di Karawang, Polisi Tunggu Observasi 14 Hari
"Tadi sudah dijelaskan, kami masih dalam tahap merancang proses kegiatan belajar tatap muka. Intinya belum bisa dilakukan semester ini." ucap Tatang.
Secara terpisah, Ketua PGRI Kabupaten Subang, Aef Saepudin, menjelaskan, hasil rapat koordinasi bukan menentukan kapan dimulainya proses belajar tatap muka.
"Tadi kita jelaskan panjang lebar, yang dibahas adalah penerapan protokol kesehatan ketat bukan kapan waktunya dimulainya sekolah. Semuanya sabar dulu lah saya kira pemerintah melakukan hal ini untuk kebaikan kita semua," papar Aef.
Baca juga: Menang di Pilkada Serentak, Dua Anggota DPRD Jabar Diganti dengan Wajah Baru
Aef juga menjelaskan para guru atau pihak sekolah selama ini masih nyaman dengan proses belajar daring.
"Saya kira semua enjoy-enjoy saja karena terpaksa, kan. Kami harus objektif dalam hal ini. Semuanya akan dipersiapkan. Nanti tanggal 11 akan ditinjau langsung oleh tim khusus." kata Aep. (*)