Air Hilang Ikan Raib Ditelan Bumi di Ciamis, Warga Lain Pilih Keringkan Kolam dan Jual Murah Ikan
Warga Kampung Panyaweran, Dusun Sukamaju, Desa Talagasari Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis
Penulis: Andri M Dani | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani
TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Warga Kampung Panyaweran, Dusun Sukamaju, Desa Talagasari Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis dikejutkan dengan terjadinya pergeseran tanah.
Peristiwa pergeseran tanah ini bahkan terus memakan korban.
Pada Senin (4/1/2021) pagi, misalnya, empat petak kolam milik warga mendadak saat alias kering.
Airnya masuk ke dalam tanah, ikannya juga raib ditelan bumi.
Hanya beberapa ekor yang selamat.
Yang tersisa adalah retakan tanah di dasar kolam memanjang.
Lebar retakan tanah di dasar kolam yang sudah mengering tersebut mencapai 10 cm dan memanjang.
Khawatir kolamnya bernasib sama, Senin (4/1/2021) siangnya warga yang punya kolam di Blok Panyaweran ramai-ramai “ngabedahkeun” balong.
Warga pun menjual ikannya dengan murah.
Baca juga: Kasus Prostitusi, Pramugari dan Pegawai Bank hingga Model Hot Sassha Carissa Diperiksa Polisi

“Warga yang punya kolam ramai-ramai mengeringkan kolamnya.
Dan kemudian menjual ikannya dengan harga murah.
Diborongkan, daripada raib ditelan bumi,” ujar Kaur Kesra Desa Talagasari, Dadang Rohyaman kepada Tribun Selasa (5/1/2021).
Senin siang itu, menurut Dadang, ada 12 petak kolam yang dikeringkan (dibedahkeun) ramai-ramai.
Tidak hanya untuk menyelamatkan ikannya supaya tidak raib masuk ke dalam retakan tanah yang muncul tiba-tiba, terutama juga untuk mengurangi beban tanah dan mengurangi ancaman bencana yang lebih luas.