Belum Tahu Kapan Akan Diterima, Dinkes Sumedang Sudah Siapkan Tempat Khusus Simpan Vaksin Covid-19

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang telah menyiapkan tempat khusus untuk menyimpan vaksin Covid-19 meskipun hingga saat ini vaksin tersebut belum tiba di Kabupaten Sumedang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendaliaan Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, Reny K Anton, mengatakan, vaksin yang disiapkan untuk 2.658 tenaga kesehatan (nakes) itu akan disimpan di Gudang Farmasi.

"Sampai saat ini belum didistribusikan, tapi yang pasti kami sudah mempersiapkan Gudang Farmasi sebagai tempat untuk menyimpan vaksin-vaksin tersebut," ujarnya saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, Senin (4/1/2020).

Menurutnya, vaksin tersebut akan dikirim ke Sumedang, kemudian setelah tiba akan dimasukan ke Gudang Farmasi dengan suhu yang aman supaya vaksin tersebut tetap aman saat digunakan oleh nakes.

"Rantai dingin (cold chain) sudah kita siapkan," kata Reny.

Sebelumnya, Pemkab Sumedang hingga saat ini belum bisa memastikan kapan vaksin tersebut akan tiba di Kabupaten Sumedang. Begitupun, dengan jumlah vaksin yang akan diterima oleh Pemkab Sumedang.

"Kami masih menunggu dari provinsi, kapan akan didistribusikan, begitu juga dengan jumlahnya," kata Reny.

Baca juga: Awal Tahun 2021, 66 Warga Kota Sukabumi Terpapar Covid-19, Rata-rata Usia Produktif

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, Uyu Wahyudin, memastikan bahwa Kabupaten Sumedang bakal menerima vaksin Covid-19 tersebut.

"Akan dapat (Vaksin), tapi kami belum menerima," katanya.

Menurutnya, vaksin tersebut hingga saat ini masih dalam poses distribusi dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah, termasuk Kabupaten Sumedang.

"Masih dalam proses distribusi dari pusat," ucap Uyu.

Baca juga: Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja Lulusan SMK, D3, Fresh Graduate S1 di Apotek K-24, Cek Kriterianya

Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M (Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak).

Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.

Tribunjabar.id, grup Tribunnews.com, mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M ( wajib memakai masker, wajib rajin mencuci tangan, dan wajib selalu menjaga jarak ).

Bersama-kita lawan virus corona.