Gisel Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Video Syur 19 Detik, Ini Fakta-faktanya
Selasa (29/12/2020) menjadi hari yang mungkin sangat berat bagi Gisella Anastasia (30).
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Selasa (29/12/2020) menjadi hari yang mungkin sangat berat bagi Gisella Anastasia (30). Artis dan penyanyi yang akrab disapa Gisel itu ditetapkan sebagai tersangka kasus video syur atau berkonten dewasa yang sebelumnya viral di media sosial.
Sebelumnya, serupa peredaran video tahun lalu, Gisel selalu menyangkalnya. Bahkan, dia mengatakan pemeran dalam video itu lebih mulus darinya.
Namun, status tersangka ditetapkan kepada Gisel setelah polisi melakukan gelar perkara dan dua kali memeriksa mantan istri Gading Marten tersebut.
"Ini hasil gelar perkara yang dilakukan kemarin, menaikkan status yang tadi saksi terhadap saudari GA, sebagai tersangka," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, kepada wartawan, Selasa (29/12/2020).
Tak cuma Gisel, polisi juga menetapkan pelaku pria dalam video syur tersebut, berinisial MYD, sebagai tersangka.
Penetapan Gisel dan MYD sebagai tersangka setelah keduanya mengaku sebagai pemeran yang berhubungan seks dalam video yang tersebar pada 6 November 2020.
Berikut rangkuman sejumlah fakta yang disampaikan polisi terkait penetapan status tersangka kepada Gisel.
Dibikin pada 2017
Polisi memanggil Gisel dalam dua kesempatan berbeda selama penyelidikan kasus video syur berdurasi 19 detik tersebut.
Menurut polisi, Gisel mengakui pemeran wanita di video tersebut adalah dirinya.
"Saudari GA mengakui bahwa memang video yang ada itu atau yang beredar di medsos adalah dirinya sendiri," kata Yusri.
Yusri memaparkan, pengakuan Gisel sekaligus menguatkan hasil penelitian ahli forensik dan ahli teknologi informasi yang dimintai keterangan oleh penyidik sebelumnya.
"Saudari GA mengakui, kuatkan ahli forensik dan ahli IT yang ada," ucap Yusri.
Dari pengakuan Gisel pula diketahui bahwa video tersebut ia buat di salah satu hotel di Kota Medan, Sumatera Utara, pada 2017.
"(Dibuat) di salah satu hotel di Medan," katanya.
