Seorang Pemuda Dipasung di Ruangan Sempit, Kerap Mengamuk dan Membahayakan Warga
Seorang pemuda bernama Yadi Supriadi (31) terpaksa dikurung dalam ruang sempit karena pengidap ODGJ.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Seorang pemuda bernama Yadi Supriadi (31) terpaksa dikurung dalam ruang sempit karena pengidap ODGJ.
Yadi sudah sekitar tiga bulan hidup dalam pasungan di dalam ruang sempit tak jauh dari rumah orang tuanya di Kampung Sabeulit, Desa/Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya.
Endang (59), ayah kandung Yadi, menuturkan, Yadi kerap mengamuk dan juga suka mengancam keselamatan dirinya.
"Yadi memang selama ini mengalami gangguan jiwa dan suka mengamuk. Atas persetujuan aparat di sini Yadi akhirnya dikurung," kata Endang, Minggu (27/12).
Baca juga: Kearifan Lokal untuk Indonesia Lebih Maju, Setelah Kongres Sunda Perlu Digelar Kongres Suku Bangsa
Menurutnya, Yadi sudah pernah diobati secara medis. Tapi karena tak punya biaya, pengobatan rutin akhirnya dihentikan.
"Dibawa ke orang pintar pun sudah beberapa kali. Tapi tidak membawa hasil. Daripada terus mengganggu, atas persetujan aparat di sini, Yadi akhirnya dikurung," ujar Endang.
Endang mengaku sebenarnya tak tega memperlakukan Yadi seperti itu. Tapi tak ada cara lain demi keamanan warga serta Yadi sendiri, akhirnya dipasung seperti itu.
"Saya berharap ada uluran tangan pemerintah untuk mengobati penyakit Yadi," kata Endang.
Baca juga: SITUASI TERKINI Jalur Nagreg dan Ciwidey saat Libur Natal, Polisi Imbau Masyarakat Liburan di Rumah