Terpeleset Saat Sedang Mancing di SungaI Cibuni, Hanyut, Begini Kondisinya Hingga Minggu Pagi Ini

Asep warga Kampung Puncak Dua Cirendeu Kabupaten Cianjur, hanyut terbawa arus sungai Cibuni, Sabtu (12/12/2020)

Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Siti Fatimah
Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin
ilustrasi- seorang warga terbawa arus sungai Cibuni diduga karena terpelset saat sedang memancing 

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Asep bin Ahmadin (46), seorang warga Kampung Puncak Dua Cirendeu RT 05/02 Desa Cilongsong, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur, hanyut terbawa arus sungai Cibuni, Sabtu (12/12/2020).

Asep terbawa arus sungai Cibuni diduga karena terpelset saat sedang memancing di pinggir sungai, tepatnya di Jembatan Bojong Nangka, Desa Cilongsong, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur.

Baca juga: Buronan 20 Tahun Terduga Teroris Bom Bali ditangkap, Disebut Jago Rakit Bom, Ini Sepak Terjangnya

Baca juga: Meski AC Milan di Puncak Klasemen, Zlatan Ibrahimovic: Kami Belum Meraih Apa Pun

Kejadian tersebut dilaporkan warga, Polsek Tanggeung, dan Damkar ke kantor SAR Bandung.

Lalu diterima informasi pada pukul 05.00 WIB dari Bapak Dadan  pihak Damkar Kab Cianjur. 

Baca juga: Ada Penambahan 6.388 Kasus Covid-19, Tersebar diseluruh Provinsi, Terbanyak di Daerah Ini

Baca juga: VIRAL, Wanita Mandi di Alun-alun Tanpa Busana, Dekat Kantor Bupati, Ini Kata Satpol PP Probolinggo

Menurut keterangan pelapor, waktu kejadian pada Sabtu (12/12/2020) sekitar pukul 14.30 WIB.

Pencarian awal mulai dilakukan oleh warga sekitar namun hingga Sabtu (12/12/2020) pukul 16.45 WIB tidak ada tanda tanda penemuan korban.

Baca juga: Manchester United vs Manchester City Seri Berikut: Berebut Erling Haaland, Diramaikan Real Madrid

Baca juga: Habib Rizieq Ditahan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Supriono SH memberangkatkan satu tim rescue menuju lokasi kejadian pada Minggu (13/12/2020) pukul 05.15 WIB setelah sebelumnya berkoordinasi dengan Damkar Cianjur dan Polsek Tanggeung.

"Tim membawa alat dan produk Synthetic Aperture Radar (SAR) keluaran kedua Jepang yang menggunakan frekuensi L-Band (Pal SAR), satu unit rescue car, LCR, Pal SAR air, peralatan medis, dan peralatan komunikasi," kata Supriono, melalui sambungan telepon Minggu (13/12/20209.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved