Virus Corona di Jabar
Pemkab Garut Siapkan Islamic Center Jadi Tempat Isolasi, Ini 7 Kecamatan dengan Kasus Paling Tinggi
Pasien positif Covid-19 melonjak, Pemkab Garut menyiapkan Islamic Center jadi tempat isolasi.
Penulis: Firman Wijaksana | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Pemkab Garut terus menyiapkan tempat isolasi untuk pasien positif Covid-19.
Pasalnya jumlah orang yang terpapar Covid-19 terus mengalami peningkatan.
Salah satu tempat yang kini sedang disiapkan untuk dijadikan ruang isolasi yakni Gedung Islamic Center di Kecamatan Garut Kota.
Baca juga: Kekeyi Kembali Viral Melalui Lagu Queen Pentol, Dulu, Keke Bukan Boneka Sempat Bermasalah
Baca juga: Nasib Baik Rais, Bocah Pemulung yang Kedapatan Belajar di Trotoar di Kota Bandung, Langsung Dibantu
"Iya, sekarang kami siapkan Islamic Center ini untuk jadi tempat isolasi," ujar Bupati Garut, Rudy Gunawan kepada wartawan, Jumat (11/12/2020).
Rudy mengatakan, persiapan tempat isolasi ini dilakukan karena kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Garut terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
"Garut ini sudah masuk zona merah (penyebaran Covid-19). Sekarang yang diisolasi sudah banyak, jadi kami siapkan gedung untuk ruang isolasi," ucapnya.
Rudy mengaku sudah mengecek berbagai persiapan dan fasilitas di Islamic Center.
Di sana, kata Rudy, bisa menampung 50-60 pasien Covid-19.
"Ada 16 kamar. Jadi bisa digunakan 50 sampai 60 orang untuk isolasi," katanya.
Selain gedung Islamic Center, sebelumnya Pemda Garut juga sudah menyiapkan Rusun Gandasari yang terletak di Kecamatan Cilawu.
Baca juga: Golkar Tak Berdaya di Pilkada Indramayu, Mantan Ketua Umum Akbar Tanjung Langsung Telepon
Baca juga: FAKTA Penembakan 6 Anggota FPI, Ayah Lutfi Hakim: 4 Lubang Tembak di Dada Tembus Sampai ke Belakang
Rusun itu sempat digunakan sebagai tempat tinggal korban banjir bandang Garut 2016 dan memiliki kapasitas 99 kamar.
Sementara itu, usai ditetapkan masuk zona merah penyebaran Covid-19 Senin lalu, hingga kini kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Garut terus melonjak.
"Dalam empat hari terakhir ada penambahan kasus positif Covid-19 baru di Garut ini mencapai 400 orang," ujarnya.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita mengatakan, berdasarkan data yang diterimanya sampai Kamis malam (10/12/2020), total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Garut ini mencapai 2.641 kasus.
Dari jumlah tersebut, dua orang menjalani isolasi mandiri, 1.183 kasus isolasi di rumah sakit, dan 1.393 kasus sembuh serta 61 kasus meninggal dunia.