Pilkada Kabupaten Cianjur
Honor KPPS Terpotong untuk Kaos, Banyak Petugas KPPS Cianjur yang Protes karena Tak Sesuai Sampel
Sejumlah petugas KPPS di Kecamatan Ciranjang mengeluh dengan honor untuk bertugas di TPS yang tak diterima utuh
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Dedy Herdiana
"Ketika kaos tidak sesuai sampel, banyak komplain. Kalau untuk strategi pembayaran dikembalikan lagi ke PPS," ujarnya.
PPK Ciranjang Divisi Sosialisasi, Evi Arivianti, mengatakan pengadaan kaos juga atas inisiatif dan tak ada penekanan dari PPK.
"Awalnya untuk kekompakan dan ada kenangan, idenya dari yang sering menjadi anggota KPPS juga. Namun kaos tidak sesuai sampel maka kami juga akan mengevaluasi hal ini termasuk menanyakan kepada yang membuat kaos," katanya.
Ia mengatakan, kejadian tersebut menjadi pembelajaran untuk PPK Ciranjang. Menurutnya ia telah bermusyawarah dengan semua ketua PPS dan akan menyelesaikan permasalahan setelah pilkada.
Saat coba ditelusuri di kecamatan yang berbeda, seperti di Kecamatan Sukaluyu, Ketua PPS Desa Selajambe Gugun Rukmana, mengatakan, ia menyerahkan sepenuhnya pembelian kaos kepada para KPPS.
"Honornya kami bagikan semua dulu kepada KPPS. Bagi yang mau membeli silakan bagi yang tidak juga silakan," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya tak menginstruksikan adanya pembelian kaos.
"Saya tak mengintruksikan mengambil dari honor. Tak ada yang mengeluh dan jangan sampai PPS yang memotong," kata Gugun. (fam)