Penanganan Virus Corona
Kasus Covid-19, Jangan Ada Lagi Klaster Keluarga, Ini Hal yang Harus diperhatikan Saat di Rumah
angka penularan Covid-19 di Indonesia sebagian disumbangkan dari klaster keluarga
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kasus Covid-19 di sejumlah daerah dilaporkan mengalamim peningkatan dan ironisnya kasus klaster keluarga juga kian bertambah.
Untuk mencegah terjadinya penambahan kasus kalster keluarga, perlu peran aktif semua anggota keluarga.
Terpenting, meski dalam rumah tetap mempethatikan kondisi kesehatan anggota keluarga lainnya.
Baca juga: Covid-19 di Asia, Indonesia Urutan Ke Empat dengan Kasus Terbanyak, Angka Kematian Nomor 3 di Asia
Dikutip dari Tribunnews, angka penularan Covid-19 di Indonesia sebagian disumbangkan dari klaster keluarga.
dr Jonathan Surentu mengatakan klaster keluarga adalah seorang anggota keluarga terinfeksi virus, kemudian menularkan ke anggota keluarga lain.
"Sebagai contoh di Jakarta, dari total kasus 140.238, sebanyak 39 persen berasal dari klaster keluarga atau sebanyak 54.692 orang," katanya, di sela Health Talk Siloam Hospitals Manado bertajuk 'Covid-19 Update', Jumat (4/12/2020).
"Tak jauh berbeda ditunjukkan dari di Bogor. Dari total kasus sebesar 3.501, sebanyak 46 persen adalah klaster keluarga (1.610 orang)," lanjutnya.
Baca juga: Jumlah Nakes RSUD Ciamis yang Positif Covid-19 Sudah 44 orang, 89 Lainnya Segera Di-Swab Test
Menurut dr Jonathan, klaster keluarga semakin banyak, karena masyarakat membiarkan anak-anak bermain bersama di lingkungan kompleks, kegiatan berkumpul warga seperti arisan, rapat, bahkan acara ulang tahun.
Liburan juga termasuk. Piknik atau jalan-jalan ke tempat publik yang biasanya tidak menerapkan protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.
"Penerapan protokol 3M menjadi tidak mudah diterapkan apabila di rumah sendiri," ucapnya.
Lantas, bagaimana caranya mencegah agar rumah bisa menjadi aman bagi seluruh anggota keluarga sehingga tidak ada lagi klaster keluarga?
Untuk itu cara yang bisa dilakukan adalah perhatikan ventilasi udara, buka jendela dan pintu agar udara segar mengalir.
Baca juga: Kasus Bansos Covid-19 Sembako Busuk, Polres Cimahi Masih Lidik dan Panggil Para Saksi
"Kurangi interaksi dengan keluarga yang rentan dan sediakan kamar untuk anggota keluarga yang sakit.
Terakhir, selalau menjaga jarak dengan anggota keluarga lain yang rentan, seperti lansia, penyakit kronis dan balita.
Selain itu, selalu ganti baju setelah bepergian atau beraktivitas di luar rumah.