Persib Bandung
Berita Persib Bandung, Gian Zola Tak Peduli Format Kompetisi, yang Penting Main
Namun PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi memastikan format Liga 1 tak akan mengalamo perubahan.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Format Liga 1 2020/2021 dipastikan tak akan berubah dan gelandang Persib Bandung, Gian Zola tak peduli format kompetisi ini.
Kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu akan menggunakan sistem kompetisi penuh, sama seperti saat Liga 1 belum ditunda karena pandemi Covid-19.
Baca juga: Uang Diduga Suap Rp 14,5 Miliar untuk Mensos Juliari Batubara Disimpan di 7 Koper dan 3 Ransel
Baca juga: Menteri Sosial Juliari Batubara Terancam Hukuman Mati Terkait Dugaan Korupsi Dana Bansos Covid-19
Baca juga: Mensos Juliari Batubara Disebut Minta Jatah Rp 10 Ribu per Paket Bantuan Covid-19, Raup Rp 17 Miliar
Sebelumnya, sempat beradar wacana untuk mengubah format kompetisi.
Mulai dari dua wilayah seperti ISL 2014 hingga setengah kompetisi.
Namun PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi memastikan format Liga 1 tak akan mengalami perubahan.
Klub akan menjalani pertandingan kandang dan tandang hingga menemukan peraih poin terbanyak diakhir musim.
Gelandang Persib Bandung, Gian Zola tidak mempermasalahkan apapun format yang akan diterapkan.
Dia hanya berharap, Liga 1 bisa kembali berjalan setelah beberapa kali mengalami penundaan.
"Ya sebagai pemain pastinya mengikuti aturan PSSI yang penting ada kegiatan, yang penting main dulu lah," ujar Zola kepada awak media belum lama ini.
Sementara itu, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, berpendapat bahwa format kompetisi penuh merupakan yang paling ideal.
"Ya seharusnya memang Itu paling ideal format kompetisi penuh seperti sekarang. Kalau dilanjutkan ya idealnya seperti itu," ujar Teddy saat dihubungi awak media, Senin (30/11).
Dengan format kompetisi penuh, maka tim berjuluk Maung Bandung masih akan duduk di puncak klasemen dengan sembilan poin.
PT LIB memastikan, Liga 1 akan dimulai kembali pada pekan keempat setelah tertunda selama 11 bulan karena pandemi virus corona.
Meski masih duduk di puncak klasemen, Teddy menolak anggapan bahwa hal itu menguntungkan Persib.
"Gak lah, maksudnya itu bukan sesuatu yang menguntungkan karena masih jauh perjalanannya apapun bisa terjadi. Bukan karena itu lah sebenarnya yang namanya kompetisi dengan format kompetisi penuh memang ya seharusnya begitu dimana-mana," katanya.