Penanganan Virus Corona
Ditengah Pandemi Covid-19, Jabar Berharap Ada Kelanjutan Kerjasama dengan Malaysia
Kang Emil berharap akan ada tindak lanjut berupa kerja sama di bidang ekonomi, baik jangka pendek, menengah, dan panjang dengan Malaysia
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menggelar pertemuan dengan Duta Besar (Dubes) Malaysia untuk Republik Indonesia, Datuk Zainal Abidin Bakar, di Herbal House, Kota Bandung, Minggu (22/11).
Dalam pertemuan tersebut, Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, memaparkan peluang investasi di Jabar, khususnya sektor industri, salah satunya adalah Rebana Metropolitan.
“Saya berbahagia kedatangan Duta Besar Besar Malaysia untuk Indonesia beserta rombongan. Beliau (Dubes Malaysia), karena COVID-19, baru pertama kali datang ke Bandung, Jawa Barat. Saya memceritakan oportunity economy di bidang industri. Ada Rebana Metropolitan yang bisa ditawarkan, kemudian ekonomi pertanian, ekonomi pariwisata yang luar biasa, dan lain-lain," kata Kang Emil seusai pertemuan.
Baca juga: Ayah di Paseh Sumedang Tewas setelah Selamatkan Anaknya yang Lemas di Dalam Sumur
Menurut Kang Emil, sejumlah investor asal Malaysia mengikuti West Java Investment Summit (WJIS) yang digelar Pemerintah Provinsi Jabar dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jabar beberapa waktu lalu.
Kang Emil berharap akan ada tindak lanjut berupa kerja sama di bidang ekonomi, baik jangka pendek, menengah, dan panjang, setelah pertemuan dengan Datuk Zainal Abidin Bakar.
“Kami berharap ada follow-up yang short term, mid term, dan ada juga yang long term. Dan kemarin kami menyelenggarakan West Java Investment Summit, itu sudah ada lima pengusaha Malaysia yang hadir,” ucapnya.
Baca juga: Indramayu Bersiap Antisipasi Lonjakan Positif Covid-19, Siapkan 6 Sekolah untuk Tampung Pasien
Dalam WJIS 2020, kata Kang Emil, investor Malaysia berminat menanamkan modal di bidang pariwisata dan energi.
Kang Emil menyatakan, hubungan ekonomi Malaysia dengan Jabar sangat baik.
Hal itu terlihat dari 251 proyek invetasi Malaysia di Jabar hingga triwulan III-2020.
“Mudah-mudahan tahun-tahun ke depan bisa lebih meningkat. Dan tentunya Jawa Barat akan jadi gate way untuk ekonomi Indonesia-Malaysia,” katanya.
Baca juga: BREAKING News, Hari Ini Majalengka Terapkan PSBM, Lockdown Desa Positif, Sejumlah Kegiatan Dilarang
Dubes Malaysia untuk Indonesia Datuk Zainal Abidin Bakar mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti pertemuan dengan menggelar webinar bersama investor dan pengusaha asal Malaysia.
Kang Emil pun bakal menjadi pembicara dalam webinar tersebut.
Nantinya, kata Datuk Zainal, investor dan pengusaha asal Malaysia dapat menggali informasi mengenai peluang investasi di Jabar secara langsung kepada Kang Emil.
Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 Terjadi Lagi di Indramayu, Mayoritas Ibu Rumah Tangga, Diimbau Hati-hati
“Jadi, saya harap selepas (pertemuan Gubernur Jabar-Dubes Malaysia untuk RI) ini kami akan membuat follow-up apakah perkara-perkara yang mungkin boleh diwujudkan kerja sama antara Malaysia dan Indonesia,” kata Datuk Zainal.
“Selepas ini salah satu caranya ialah mengadakan webinar oleh kedutaan (Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta) dengan menjemput Pak Gubernur untuk menerangkan sendiri dengan selected kepada syarikat-syarikat (para pengusaha) Malaysia secara webinar,” imbuhnya.